
"Tidak ada namanya persahabatan antara pria dan wanita" kalimat itu sering dilontarkan oleh orang-orang terdekat Rania. Namun Rania menganggap itu semua angin lalu belaka dan tidak akan berlaku untuknya. Ia memang memiliki seorang sahabat pria bernama Arkan yang mana keduanya telah menjalin persahabatan sejak mereka SMP hingga kini berusia 25 tahun. Lagipula Rania tidak ingin hubungan baik keduanya memburuk ketika salah satu diantara mereka saling jatuh cinta apalagi jika keduanya menjalin hubungan romantisme dan putus dikemudian hari. Rania terlalu menyayangi Arkan sehingga tidak ingin kehilangan orang favoritnya itu. Namun bukankan menelah ludah sendiri adalah hal yang kadang terjadi di kisah seseorang? Apakah hal tersebut berlaku pada Rania?All Rights Reserved
1 part