Story cover for Mari Bercinta [BLUESY] by lalaloveptr
Mari Bercinta [BLUESY]
  • WpView
    Reads 37,272
  • WpVote
    Votes 2,654
  • WpPart
    Parts 43
  • WpView
    Reads 37,272
  • WpVote
    Votes 2,654
  • WpPart
    Parts 43
Ongoing, First published Jul 12
Mature
7 new parts
[UPDATE : setiap hari Sabtu]

⚠️WARNING⚠️
Beberapa chapter mengandung unsur konten 18+ / mature / adegan dewasa!
Harap para pembaca dapat bijak dalam membaca cerita ini. Terima kasih.


Nadhira muak jadi putri keluarga terpandang yang hidupnya cuma jadi pajangan. Di balik gaun hitam dan tequila murahan, ia mencari kebebasan, meski hanya di bawah lampu strobe dan ciuman pria asing.

Di lantai dansa Velvet Room, ia bertemu Revan si pewaris tunggal perusahaan jual beli mobil mewah milik ayahnya. Di depan publik, Revan bersih, muda, sukses. Tapi di balik jas mahalnya, ia menjual sesuatu yang tak seharusnya diperjual-belikan, dan ia menukar kebosanan dengan bahaya yang membuatnya tetap hidup.

"Malam ini, kau milikku."

"Dan kalau besok aku mau pergi?"

"Maka kita ulang lagi. Sampai kau berhenti pura-pura bisa lari."

Satu tatapan di bar, satu tarian di lantai dansa, satu ciuman di lorong gelap, malam berubah jadi dosa yang susah ditebus.

Bukan cinta. 

Hanya pelarian. 

Tapi di balik dentuman bass dan napas panas, keduanya pelan-pelan sadar bahwa kebebasan paling mematikan adalah yang tak mau dilepaskan.






Start : 09.08.2025
End : 

©lalaloveptr
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Mari Bercinta [BLUESY] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
All Of Us cover
Second  cover
Cruel Love (Jenrina)✔ cover
Sugar Mommy?! (GxG) cover
Apart unit 404 | 00l nct dream x aespa  cover
The Menagerie | Jeno ft. Karina cover
Fleeting Colors in Flight [BLUESY] cover
My Valentine👑💙 (Jeno and karina)  cover
JENGGALA cover
Lustful Silence [End] cover

All Of Us

26 parts Ongoing

"Anggap semuanya tidak pernah terjadi, pergilah dan kejar mimpimu.. aku akan menunggu sampai saatnya kita bisa bersama." Lee Jeno