Story cover for Ridho di Ujung Doa by Lynocturne
Ridho di Ujung Doa
  • WpView
    Reads 337
  • WpVote
    Votes 134
  • WpPart
    Parts 13
  • WpView
    Reads 337
  • WpVote
    Votes 134
  • WpPart
    Parts 13
Ongoing, First published Jul 12
Setelah kepergian ayahnya secara mendadak, Khaula terpaksa menunda impian kuliahnya demi keluarga. Di usia yang baru menginjak delapan belas, ia menjadi tulang punggung bagi dua adiknya dan seorang ibu yang semakin tenggelam dalam kesunyian dan luka.

Ketika hidup menguji dari segala sisi-kehilangan, tekanan ekonomi, dan konflik batin-Khaula harus memilih: menyerah pada keadaan atau bertahan meski tak tahu ke mana langkah akan membawanya.

Dengan hanya bermodalkan ijazah yang belum terbit, selembar CV seadanya, dan doa yang tak henti terucap dalam sujud panjang, Khaula melangkah dalam ketidakpastian. Yang tanpa Khaula sadari, semua kehidupan baru yang ia Jalani saat ini ternyata telah di persiapkan untuk takdir yang tak pernah ia sangka, ketika kehilangan orang-orang di sekitarnya menjadi bayaran dari semua hal yang telah ia raih.

Sebuah kisah tentang keluarga, pengorbanan, dan keberanian perempuan muda dalam menghadapi hidup yang tak pernah benar-benar ramah.
All Rights Reserved
Sign up to add Ridho di Ujung Doa to your library and receive updates
or
#99eventpensi
Content Guidelines
You may also like
I'm Not Just a Figuran by izza21_b
32 parts Ongoing
Citra Angraini adalah seorang gadis remaja yang akhirnya meregang nyawa di usia muda. Sedari kecil Citra sudah harus bolak-balik ke rumah sakit karena penyakit yang dideritanya semenjak lahir, Citra sangat suka membaca, terutama novel. Namun siapa yang menyangka Citra yang gemar membaca novel berakhir menjadi salah satu tokoh figuran bernama Sherlyn pada sebuah novel yang terakhir kali dia baca sebelum kematiannya di dunia nyata. Mengetahui tokoh Sherlyn yang akhirnya meninggal pada pertengahan novel berhasil membuat Citra sangat terpukul hingga dia membulatkan tekadnya untuk mengubah nasib Sherlyn melalui perubahan-perubahan kecil yang akan Citra lakukan. ---><--- "Pada novel Sherlyn menolak pertunangan ini, apa yang akan terjadi jika aku melakukan yang sebaliknya?" "Aku harus melakukan perubahan agar nasib Sherlyn juga berubah." "Yang benar saja, di dunia sana Aku baru saja mati, aku tidak mau mengikuti alur cerita ini dan akhirnya aku akan mati pada pertengahan novel." "Siapa yang perduli dengan novel ini, Aku sudah pernah mati sekali dan aku lebih menyayangi hidupku dari apapun." "Sesekali menjadi egois tidaklah terlalu buruk bukan. Maaf Davin aku akan memanfaatkanmu sekali ini aja." . . "Sherlyn ikut gimana baiknya aja." Setelah terdiam selama beberapa saat Sherlyn akhirnya menyetujui usulan pertunangan tersebut. Bagaimana kelanjutan kehidupan Citra di dunia novel? Bagi yang penasaran mampir aja oke . . Rank #🥇 fiance #🥇 fyp #🥇 mostwanted #🥇 teen #🥇 bucin #🥇 geng #🥇 iceboy #🥇 isekai #🥇 figuran #🥈 antagonis #🥈 cuek #🥈 sekolah #🥈 fiksipenggemar #4 fiksiremaja #4 tenfiction #4 baper #6 protagonis #9 fantasi #10 romance Start: 10/8/25 End:-
You may also like
Slide 1 of 10
Elsa cover
FORCED MARRIAGE || Ketos {𝕭𝖝𝕭} END.  cover
Perfect Sister  cover
I'm Not Just a Figuran cover
SAGARA 21+ cover
Ketos Dingin Itu Suamiku (END) cover
Back to Begin Again cover
Polos? Lah Pemain Nih Boss! cover
Prince of Sergeyevich cover
Baby, Us & the Chaos cover

Elsa

76 parts Ongoing

Elsa carmela elizalde, seorang pembunuh bayaran yang terbunuh saat berusaha menyelidiki alasan dibalik kematian kekasihnya. Bukannya meninggal jiwanya justru masuk ke tubuh seorang antagonis bernama Elsa Camila Juarez, seorang gadis yang tergila-gila dengan mantan pacarnya. Elsa selalu membully siapapun yang berani mendekati mantan pacarnya, hidup Elsa tidak jauh-jauh dari adik angkat sok polos dan kakak kembar laki-laki yang membencinya. Ares Sebastian Vauganville, seorang laki-laki dingin yang memiliki aura menakutkan. Ares adalah tunangan yang selalu disia-siakan oleh Elsa, lelaki itu selalu membereskan kekacauan yang dibuat oleh Elsa. "Only mine ... forever." -Ares Sebastian Vauganville-