Story cover for penuh warna ||Gempa  by Lik3_matcha
penuh warna ||Gempa
  • WpView
    Reads 53
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 53
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jul 13
dibawah langit yang cerah,
duduk remaja dalam sunyi.

dirinya tak dapat melihat warna,
tetapi hatinya mampu tuk melukis dunia

bukan karena mata,
tapi karena rasa.

meski dirinya terbuang layaknya barang yang tak berharga, tetapi ia tak terluka.

meski ia bukan siapa-siapa, 
dirinya tak menyerah pada dunia.
dirinya menyulam semua lukanya pada kanvas putih yang menjadi saksi dan angin sebagai teman.


ia menciptakan karya yang abadi dalam hidupnya.




Disclaimer!!

saya hanya meminjam karakter monsta tanpa niat ataupun maksud lain.

tolong jika tak suka dengan cerita ini, harap jangan "DIBACA".

ini bukan lapak BL!!!

ini murni ide saya, jadi tolong jangan "DIAMBIL"

kata kasar dan typo bertebaran 

jika memang ada kesamaan cerita dengan cerita lainnya harap maklum karena gua juga manusia boyy bukan nabiii

inspirasi dari: otak


oke segitu saja I hope you enjoy my story
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add penuh warna ||Gempa to your library and receive updates
or
#25boboiboyelement
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Rest of my Life cover
A War Called Wednesday  cover
Transmigrasi: Tokoh yang Tak Pernah Ada cover
As sincere as a doctor's love [Season 2] ENDING-LENGKAP cover
Teman jadi mommy cover
Veil of Stardust cover
GENDANA : Satya Timun Mas cover
Nadira cover
Miss Rempong  cover
My Boss is Mine cover

Rest of my Life

32 parts Ongoing

Deva baru saja kehilangan sang ibu untuk selamanya, namun di tengah kesedihannya itu dokter memberitahu jika penyakit yang ia derita kian hari kian memburuk dan butuh perawatan khusus. Deva yang sebatangkara tentu tak bisa hidup sendiri, apalagi dengan beban penyakitnya mengharuskan Deva untuk datang ke tempat yang sebetulnya tak ingin ia datangi, yaitu rumah sang Ayah. "Aku tahu ayah masih sakit hati dan benci, tapi karena sebentar lagi aku bakal pergi jauh, aku pengen tinggal sama ayah sebentar aja." "Janji kok, sebentar aja."_Deva Artama.