Meet Me After the Rain

Phase two: When We're Finally Together

Melosa tak pernah tahu hujan di halte sore itu akan menjadi titik balik hidupnya. Di tengah rintik yang jatuh diam-diam, ia duduk menahan tangis, masih menunggu seseorang yang tak pernah benar-benar melihatnya. Namun, justru di sana, di antara dinginnya angin dan aroma tanah basah, seseorang datang dengan vespa kuning tua yang berisik, menawarkan hangat yang sederhana namun tulus.

Kael tidak banyak berkata, tapi setiap tatapannya menenangkan luka Melosa yang ia simpan sendiri. Hari-hari setelah hujan itu membawa mereka pada perjalanan pulang yang berbeda, tempat di mana senyuman bisa tumbuh perlahan, dan perasaan menemukan tempat untuk kembali setelah lama tersesat.

Because sometimes, even after the rain, love knows exactly where to find it's way home.