Story cover for Lux in Tenebris by fazrianimaulani
Lux in Tenebris
  • WpView
    Reads 25
  • WpVote
    Votes 8
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 25
  • WpVote
    Votes 8
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Jul 20
"Aku pernah percaya, lalu dihancurkan.
Aku pernah mencinta, lalu ditinggalkan dengan luka yang diam-diam tumbuh menjadi trauma.
Tapi dari semua gelap itu, aku akhirnya menemukan cahaya- seseorang yang tak meminta untuk dipercaya, tapi membuatku ingin mempercayai lagi." - Elara

Elara percaya bahwa cinta hanya akan membawa luka. Setelah dikhianati oleh orang yang ia pikir akan menjadi rumah terakhirnya, kepercayaan bukan lagi sesuatu yang mudah ia beri. Hidupnya berjalan dalam bayang-bayang trauma-penuh kehati-hatian, penuh dinding yang tinggi.

Hingga dia bertemu Raka.

Laki-laki itu tidak datang membawa janji. Tidak datang menawarkan "aku takkan menyakitimu". Dia hanya datang... dan tinggal. Dengan caranya yang tenang, sabar, dan nyata, Raka perlahan menyinari ruang-ruang tergelap di hati Elara.

Namun bisakah seseorang yang patah seutuh itu benar-benar sembuh?
Apakah cahaya yang ada cukup terang untuk menuntunnya?

Sebuah kisah tentang luka yang menjadi kekuatan, dan cinta yang tumbuh di tempat paling tak terduga: di balik kegelapan terdalam.
All Rights Reserved
Sign up to add Lux in Tenebris to your library and receive updates
or
#412campuslife
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Baby Aira cover
Living With My Ex cover
TWINS cover
DAMIAN cover
WEDDING VOWS cover
OBSESSED cover
Selir Tuan Wiratmodjo cover
Fuck Hot ☞(Cerpen) cover
Gairah Tuan Muda  cover
Undisclosed [END] cover

Baby Aira

39 parts Complete

FOLLOW DULU SEBELUM BACA 🥰 Di bawah langit malam yang sepi, seorang balita kecil menatap bulan dengan mata basah. Wajah putihnya tertutupi debu jalanan, mata jernihnya menatap cahaya rembulan. . "Aila nda minta di lahilkan..." bisiknya lirih. . "Aila ingin punya olang tua... tenapa hanya Aila yang nda punya olang tua..." ______ Hanya suara hati yang terdengar, tenggelam di antara dinginnya malam dan bintang yang bertaburan. . Ketika sebuah bintang jatuh melintasi langit, Aila menutup mata kecilnya rapat-rapat. . Mungkinkah harapannya terkabul-mendapatkan sebuah pelukan hangat dan sepasang orang tua yang bisa menyebut namanya? . Atau justru takdir kembali menguji balita kecil itu dengan kesepian yang lebih dalam?