Story cover for CERMIN ANIMA by lumenobscura12
CERMIN ANIMA
  • WpView
    Reads 56
  • WpVote
    Votes 10
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 56
  • WpVote
    Votes 10
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Aug 02
Sinopsis :


---

Cermin Anima
"Ada wajah yang bisa membunuh tanpa mengucap sepatah kata pun."

Di kota tua yang berdiri di antara kabut dan moralitas yang membusuk, seorang gadis tumbuh dengan wajah yang terlalu sempurna untuk dianggap manusiawi. Dunia memanggilnya anugerah. Tapi bagi dirinya sendiri, wajah itu adalah penjara.

Ini bukan kisah tentang kecantikan.

Ini adalah kisah tentang bagaimana dunia memperlakukan kecantikan seperti koin: dikagumi saat bersinar, dibuang saat retak. Tentang bagaimana tatapan dapat mengoyak jiwa, dan bagaimana cermin bisa menyimpan lebih dari sekadar pantulan.

Saat keheningan mulai berbicara dan trauma menjelma estetika, ia belajar bahwa menjadi cantik adalah satu hal-tapi bertahan hidup sebagai 'cantik' adalah hal yang lain sepenuhnya.

Dan ketika dunia menolak mendengarnya, ia memilih menjadi suara yang tak bisa dibungkam.

Bukan untuk didengar.
Tapi untuk menggema.
Dan menghantui.
All Rights Reserved
Sign up to add CERMIN ANIMA to your library and receive updates
or
#34dramapsikologis
Content Guidelines
You may also like
Destined to be a Phoenix by kittyxiwei
200 parts Ongoing
# TERJEMAHAN BAHASA INDONESIA # Dari web novel "The Eldest Legitimate Daughter Is Both Beautiful And Valiant" (嫡长女她又美又飒 • Di Chang Nv Ta You Mei You Sa), oleh Author : Qian Hua Jin Luo (千桦尽落) 一 Title : Destined to be a Phoenix Native Title : 吾命为凰•将门盛华 Wu Ming Wei Huang•Jiang Men Sheng Hua Category: Keluarga Militer, Kerajaan, Romansa Chapter : 1590 + 3 extra Sinopsis : Di kehidupan sebelumnya, kediaman Adipati runtuh dalam semalam, menjadi abu dan asap. Di kehidupan ini, putri sulung sah Bai Qingyan terlahir kembali, bertekad bulat untuk tidak membiarkan keluarga Bai mengikuti jalan tragis yang sama seperti kehidupan sebelumnya. Para pria keluarga Bai telah meninggal, dan tak ada lagi tempat bagi keluarga Bai untuk berdiri di ibu kota. Saudagar kaya Xiao Rongyan dari Wei Agung berkata, "Kediaman Adipati keluarga militer yang berusia seabad, keluarga Bai, tidak pernah menghasilkan orang-orang yang tidak berguna - putri pun demikian." Kemudian... Putri sulung keluarga Bai menjadi dewa perang legendaris, mencapai mitos yang tak terkalahkan. Putri kedua keluarga Bai menjadi bintang yang sedang naik daun di istana kekaisaran, nyonya rumah Marquis Zhongyong yang cakap dengan metode yang hebat. Putri ketiga keluarga Bai menjadi saudagar terkaya kedua di dunia, seorang pemimpin bisnis yang dapat membalikkan awan dengan satu tangan dan mendatangkan hujan dengan tangan lainnya. Bai Qingyan, bersyukur karena Xiao Rongyan telah membantunya beberapa kali di kehidupan sebelumnya, diam-diam mengirimkan informasi kepadanya beberapa kali. Pada suatu malam bersalju, ia terpojok di luar kota. Xiao Rongyan: "Nona Bai telah berulang kali menyelamatkan Xiao dari kesulitan - mungkinkah kau memiliki perasaan padaku?" Bai Qingyan: "Tuan Muda Xiao salah paham." Xiao Rongyan: "Xiao telah berulang kali menyelamatkan Nona Bai dari kesulitan - mungkinkah Nona Bai memiliki perasaan padaku?" Bai Qingyan: "..."
You may also like
Slide 1 of 10
the prisoner of beauty / the marquis is innocent  cover
Asmaralelana cover
Bad Empress cover
The  Replacement Lady cover
KAPTEN, BAGAIMANA BISA AKU MELUPAKANMU? [END] cover
A Crown Between Lives  cover
Dear, Moppie! | heehoon cover
Duchess of Valtor cover
Destined to be a Phoenix cover
Let's Be An Elite Extra! [END] cover

the prisoner of beauty / the marquis is innocent

171 parts Ongoing

NOVEL TERJEMAHAN!!! Awalnya, Marquis Yan, Wei Shao, disarankan untuk menikahi putri Qiao: "Keluarga Qiao telah berada di Daerah Timur selama tiga generasi, meskipun menurun, tetapi sangat dihormati, seperti serangga setinggi seratus kaki yang mati tetapi tidak kaku. Tuanku agung dan berkuasa. Keluarga Qiao telah memohon kepada Tuan, jadi mengapa tidak mengambil putri keluarga Qiao dan memanfaatkannya?" Kemudian, Wei Shao akhirnya mengerti dan memukul wajahnya sendiri. Sakit, sangat sakit. Bagian Xiao Qiao. Hmm, lelaki memang murahan. Kaisar pun sama.