Story cover for Cinta di Pesantren by Lynswara_
Cinta di Pesantren
  • WpView
    Reads 66
  • WpVote
    Votes 28
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 66
  • WpVote
    Votes 28
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Aug 07
Bagaimana jika seorang gadis yang dikenal sangat anti dengan kata "Cinta" itu tiba-tiba saja bertemu dengan seorang pemuda yang begitu mencintainya bukan tanpa alasan. 
... 

Cerita ini berlatar belakang tentang kasih sayang keluarga, persahabatan dan percintaan.Menceritakan Anayya Az-Zahra gadis cuek, dan sangat acuh dengan dunia luar. 

Suatu hari dirinya harus dihadapkan dengan suatu keputusan orang tuanya yang harus dengan terpaksa dia jalani. Pondok pesantren-satu tempat yang dulunya sangat dia hindari kini menjadi bagian dari perjalanannya. 

Dari sinilah kisahnya dimulai, bertemu dengan seorang pemuda tampan penuh wibawa bak pangeran Dubai. Yang membuat kehidupannya berubah 180 derajat. 

Penasaran dengan kelanjutannya? Ikuti terus kisah perjalanannya hanya di sini!
All Rights Reserved
Sign up to add Cinta di Pesantren to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
ALIF 2 : AGEN[IUS] by Sastra_Lara
26 parts Ongoing
Tak pernah terlintas dalam benak Alif akan kasus yang ia tangani puluhan tahun lalu, berubah menjadi sebuah boomerang dendam yang siap menghantam habis keluarganya. Hamzah Al-Ghazawan dan Hasbi Al-Gaishan, kedua putra Alif tidak tahu malapetaka yang menghampiri, ternyata berasal dari dendam yang seharusnya diterima orang tua mereka. Sampai suatu hari Hasbi, dokter muda yang bekerja di forensik ini mengalami kisah tragis dalam hidupnya. Sedih mendalam, terpuruk, dan takut dalam diri Hasbi menggerakkan sang Kakak untuk merubah apa yang dialaminya menjadi sebuh kasus yang harus diselidiki. Hamzah, mengikuti jejak ayahnya menjadi penyidik kepolisian. Dengan segala upaya ia lakukan untuk mencari dalang dibalik semua yang dialami adiknya. Bahkan membentuk sebuah agen bernama AGEN[IUS]. Namun, siapa sangka kesalahpahaman besar timbul ditengah-tengah mereka? "Mari hentikan penyelidikan sampai di sini, Hasbi." "Kenapa? Apa karena yang Abang cari sudah Abang temukan?" "Sejauh ini tidak ada barang bukti spesifik ditemukan dalam kasus Jenna. Tidak ada pelaku yang bisa dijadikan tersangka. Tidak ad -" "Bukan barang bukti, tapi kebenaran. Abang menemukan kebenaran yang aku pun baru tahu. Jika Jenna, sebenarnya cinta pada Abang, bukan?" ___________________________________________ "Menangislah, hatimu baru saja kehilangan. Istirahatlah, ragamu butuh untuk bersandar. Ikhlaslah, ragaku kembali pada Tuhan. Tenanglah, cinta yang kamu khawatirkan sesungguhnya sudah suci terikat dihadapan Tuhan. Pulanglah saat Tuhan sudah menjemputmu, jangan sendirian. Aku akan tetap setia disini menunggumu pulang." -- Amara Jennaira.
You may also like
Slide 1 of 10
PEMUDA MUSAFIR  cover
Transmigrasi : a figure who wants to change the story. cover
AGAMA KITA BERBEDA cover
Pemilik Takdir cover
Luka Tawa Fatamorgana  cover
ALIF 2 : AGEN[IUS] cover
Surat si Perindu Langit [REVISI] ✓ cover
HUJAN WAKTU ITU cover
Baby, Us & the Chaos cover
Prince of Sergeyevich cover

PEMUDA MUSAFIR

11 parts Ongoing

PEMUDA MUSAFIR adalah sebuah cerita perjalanan seorang pemuda yang selalu melakukan perjalanan jauh untuk mencari ilmu agama di berbagai penjuru negri, hampir sisa hidupnya digunakan untuk belajar agama. Lelaki itu bernama Muhammad Mushaf Al-Hadish seorang pemuda yang memiliki ciri khas tersendiri dalam berpenampilan. Lelaki itu suka sekali membaca buku dan mendengarkan ayat-ayat suci Al-Qur'an di earphone yang terpasang di kedua telinganya. Iris matanya yang coklat terang dan alis yang tebal menjadi pemikat manis dalam dirinya. Tidak ada yang mengetahui siapakah sosok pemuda musafir itu, sampai akhirnya kedatangannya ke Indonesia membuatnya bertemu dengan seorang gadis yang tiba-tiba datang menyeret lalu menggodanya untuk melakukan zina. Lebih lagi gadis itu ternyata anak seorang perwira yang cukup di segani. °°° "B-uka pintunya sekarang." Mushaf mencoba mengendalikan emosinya saat gadis asing di hadapannya mulai melangkahkan kakinya mendekat. Ingatkan sekali lagi jika Mushaf paling tidak berani memukul seorang perempuan apalagi menyentuhnya dengan sengaja. "Ayolah jangan menjadi seorang munafik Sayang, nikmatilah kesenangan ini sampai tubuh mu bisa merasakan surga dunia." Mushaf memalingkan wajahnya saat tangan kurang ajar gadis itu berniat menyentuh pipi bagian kanan wajahnya. "Sepertinya anda tidak buta mengetahui larangan agama di dalam Islam." .... Publis: 04 Desember 2024