"Semua Pergi Saat Aku Tak Lagi Kuat" adalah suara dari mereka yang selama ini diam. Yang selalu menjadi tempat bersandar, tapi tak pernah diberi ruang untuk bersandar.
Ini adalah catatan luka tentang menjadi kuat demi semua orang, lalu ditinggalkan saat rapuh. Tentang hadir untuk semua, tapi tak pernah benar-benar dianggap ada. Tentang tangis yang tak terdengar, karena terlalu biasa terlihat kuat.
Buku ini bukan kisah tentang balas dendam, tapi tentang menyusun kembali serpihan diri. Tentang berdiri meski sendiri, dan menyadari bahwa kadang satu-satunya orang yang benar-benar ada adalah diri sendiri.
Untuk kamu yang pernah merasa dipakai, dilupakan, dan ditinggalkan
buku ini adalah rumah untuk luka-luka yang tak sempat kamu ucapkan.
WAJIB BACA DESKRIPSI CERITA!!!!!
WARNING‼️
Bijak dalam membaca
Jangan sangkut pautkan cerita ini dengan aktor di kehidupan nyata.
Homophobic silahkan skip
Mlpreg
Cerita ini murni buatan author sendiri
Banyak kata-kata kasar
Mengandung unsur 🔞
Gak minat sama bacaan nya silahkan skip
-xyrlza-
makasih buat para readers yang udah mau baca cerita aku ini, dan juga cerita ini murni buatan aku sendiri kalo ada unsur dari judul, latar, tokoh, dan lainnya itu tidak disengaja 🙏
Jangan lupa vote dan dukung cerita aku terus ya.......
/cerita ku yang gemfot sebelum nya sengaja aku hapus karena aku udah bingung alurnya mau gimana lagi, jadi aku ganti dengan cerita pondphu ini hehehehe thanks yang udah stay buat baca cerita ku/