Be My Eyes: Surat dari Hari Senyap

Mereka selalu melihat dari sudut pandang dirinya dan mereka selalu mengerti apa yang ada di dalam pikirannya. Hingga aku mengira, aku mempunyai sudut pandang berbeda untuk yang dinilai baik oleh orang-orang. Mata ku selalu berbicara, "the eyes never lies" itu pepatah katanya yang melihat, bukan hanya menggunakan mata tapi pakai hati, jantung, jiwa dan benang sari.

Karena nya dunia ku hadir dengan warna yang memeluk penawar rindu, dia rupawan, tinggi dan mempunyai pundak seluas kesabarannya. Indah saat-saat semesta memberikan waktu untuk berdua ditengah khalayak. Aku menggunakan segala organ ku hanya karena ingin bersemayam diantara nadinya. Kata orang dan kata Reza "Gabrielle sedang jatuh cinta, matanya tak akan pernah bohong."

Tapi, aku merasa getaran didalam benak ku bergejolak saat dunia tak seharusnya berjalan dalam angan-anganku. Padahal aku sudah rela menaruh putihku untuk kau kotorkan, apa kau tidak terangsang dengan sang putik?

Harapan ku agar kau selalu lihat, melihat tetapi tidak hanya menggunakan mata saja, tetapi menggunakan sisi putihmu. Aku melihat sisi buruk di dalam sisi baik, begitu pula sebaliknya, aneh tapi ini nyata. Saat aku ingin sekali kalian, teman-teman ku, bahkan dunia melihat sisi pandangku yang katanya berbeda ini. Persetan yang katanya kau paling putih diantara si hitam najis, padahal aku bisa melihat sisi hitam diantara pelik mu.