Antara Lensa dan Rahasia

Di kota kecil yang selalu diselimuti embun pagi, ada dua orang yang hidupnya saling berpapasan setiap hari-tanpa pernah benar-benar bertemu di hati. Nicholas, seorang pemuda yang selalu membawa kamera kemana pun ia pergi, punya kebiasaan menangkap momen-momen kecil yang orang lain anggap sepele. Bagi Nicholas, setiap senyum, setiap tatapan, dan setiap langkah seseorang punya cerita sendiri.

Lalu ada Ej. Periang, energik, dan selalu dikelilingi teman-teman. Dia adalah tipe orang yang memberi cahaya pada ruangan tanpa sadar bahwa ada seseorang yang diam-diam mengamati, menyimpan setiap tawa dalam ingatan.

Nicholas tahu sejak lama-perasaan itu bukan lagi sekadar kagum. Tapi ada satu masalah: Ej... sama sekali tidak peka.