Dewa Kematian mengumpat pelan, tangan gemetarnya menggenggam secarik catatan saat amarah menyala di matanya yang kelam. Ekspresinya berkerut antara ketidakpercayaan dan kemarahan yang membara.
"Dia anakku! Dia dipilih olehku-dia milik kematian!"
Namun, di balik kemarahannya yang membara, suaranya membawa nada aneh. Gumaman kalah, hampir mengundang iba, seperti seorang orangtua yang meratapi harta yang dicuri.
"Dia milikku, bukan milikmu, Kehidupan," gumamnya, genggamannya semakin erat.
Kim Rok Soo-Saint of Death pilihan hatinya. Makhluk yang semestinya mewujudkan pelukan dingin akhir kehidupan. Namun, kata-kata pada catatan itu membakar pikirannya.
Kekuatan Kehidupan juga mengalir dalam dirinya.
Jari-jari Kematian menggenggam kertas itu, mengkerutkan tepinya. Kehidupan dan Kematian. Dua kekuatan yang seharusnya tak pernah berdampingan, namun saling terjalin dalam diri anak itu. Sebuah keseimbangan sempurna-Yin dan Yang. Seorang malaikat yang ditempa antara dua kutub, bukan sekadar seorang santo.
Tapi dunia itu kejam. Keberadaannya adalah sebuah anomali, rahasia yang bisa membawa keselamatan sekaligus malapetaka.
Dikelilingi bahaya, terjerat oleh sosok-sosok aneh dan kuat, sampai kapan Kim Rok Soo bisa menyembunyikan kebenarannya?
#ao3
#author: Elena72
#terjemahan untuk di baca sendiri