Ditulis : Agustus 2025
Sierra tidak pernah siap kehilangan. Empat tahun ia bertahan dalam hubungan jarak jauh bersama Riko, lelaki yang ia yakini akan menjadi suaminya kelak. Namun takdir berkata lain. Hari kepulangannya justru menjadi hari perpisahan terakhir mereka.
Hatinya runtuh, hidupnya hampa. Setelah kepergian Riko, Sierra sempat kembali ke luar negeri, mengabdi di kampusnya menjadi asisten dosen selama dua tahun lamanya.
Akhirnya ia kembali ke tanah air dan memilih tinggal bersama ibu Riko, satu-satunya pelukan yang tersisa. Ia tak lagi percaya pada cinta, tak lagi berani berharap.
Namun, semesta menghadirkan Nino.
Atasan barunya yang ternyata menyimpan rahasia, yang dengan sabar merobohkan dinding hati Sierra sedikit demi sedikit. Bersamanya, Siera belajar bahwa setelah kehilangan, selalu ada kesempatan untuk melangkah kembali.
Tapi, bisakah ia benar-benar membuka hati untuk cinta yang baru,
sementara bayangan Riko masih begitu hidup di dalam dirinya?
Ini bukan tentang melupakan,
tapi tentang berani mengambil langkah kedua.
Sebenarnya hati Lionel itu baik dan suci, tapi cuma waktu bayi.
Dia orangnya penolong, buktinya mau bantuin anak kecil yang dibuang orang tuanya. Bantuin buat bunuh ibunya.
"Lo kenapa?"
"Aku dibuang sama mama, kak.."
"Ck ck ck. Kasihan banget. Ayo bunuh ibu lo, gue bantuin."
Lionel itu ... kejam. Dan bagaimana mungkin anak berandal yang beberapa kali masuk sel ini, malah banyak yang menyayangi?
Deskripsi diubah 14 November 2025