Story cover for Bayangan Di Antara Kita by ShillaMarselia
Bayangan Di Antara Kita
  • WpView
    Reads 109
  • WpVote
    Votes 50
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 109
  • WpVote
    Votes 50
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Aug 21
Spin-Off "Dikhianati Sang Kurir, Diratukan Sang Dokter"

Dipisahkan sejak kecil, Arini dan Aruna sama-sama menyimpan luka dan rindu. Satu hidup dalam kenyamanan, satu lagi bertahan dalam kesederhanaan dan penolakan. Mereka adalah dua jiwa yang takdirnya tercabik, namun tetap terikat dalam satu ikatan darah: kembar.
Pertanyaannya-akankah waktu membawa mereka kembali bersatu, atau selamanya hanya jadi bayangan masa lalu?
All Rights Reserved
Sign up to add Bayangan Di Antara Kita to your library and receive updates
or
#59keberanian
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PREDATOR (End) cover
Kutukan Sang Permaisuri cover
album sasusaku cover
Rantai Obsesi cover
BODYGUARD FOR VALENA ll ON GOING  cover
World Defying Dan God [2001-2200] cover
tawanan noena [ END ] cover
LOVE ME OR KILL ME? (WINRINA) cover
HIS SECRET GAZE (Tatapan Rahasianya) cover
Transmigrasi Gadis Psikopat Ketubuh Anak Antagonis  cover

PREDATOR (End)

39 parts Ongoing

GXG AREA!! ⚠️ ONLY FANFICTION!! Namtan Tipnaree bukanlah detektif biasa. Di balik predikatnya sebagai penyidik yang cerdas sekaligus impulsif, ia menyimpan sisi gelap yang tak pernah terungkap: seorang sosiopat predator yang piawai menghapus jejak. Korban-korbannya hangus tak bersisa, membuatnya seolah bersih dari noda darah. Bagi dunia, ia hanyalah seorang detektif keras kepala yang tidak pernah tunduk pada siapapun dan gemar melawan aturan, tapi tetap bertanggung jawab pada setiap kasus yang ia tangani. Dan satu-satunya orang yang mampu menunduk kan sekaligus menjinakkan sisi liarnya Namtan hanyalah Hakim Film Rachanun, sosok dingin dan penuh misteri yang sejak awal selalu menjadi duri dalam hidupnya. Mereka sering berselisih, saling sindir, bahkan saling menjatuhkan. Namun, semakin lama, ketegangan di antara keduanya justru menumbuhkan ketertarikan yang berbahaya. Antara saling benci, saling tarik ulur, hingga terjebak dalam dinamika yang makin kabur antara obsesi, cinta, dan permainan kuasa. Namtan dan Film dipertemukan dalam kasus-kasus berdarah yang perlahan menyingkap rahasia satu sama lain yang membuat mereka terjebak diantara dua kemungkinan: saling menghancurkan... atau saling memiliki sepenuhnya.