Judul Asli:The Alpha is After My First Love
Yoo Raon, seorang mahasiswa seni biasa dan seorang Beta pada dasarnya, bertemu dengan seorang pria berbahaya dan mengancam suatu malam saat berjalan melalui gang sepi.
"Apa yang harus kulakukan dengan orang yang begitu bodoh, padahal ingin tetap hidup? Hmm?"
"Itu membuatku ingin menyelamatkanmu, tapi juga ingin merobek mulutmu."
Ia memiliki wajah yang rupawan dan suara yang lembut. Namun, kekuatannya yang ditujukan kepada mangsanya begitu dahsyat dan tanpa ampun.
Pria itu menatap Raon tajam, tetapi tidak berkata apa-apa, hanya menyisakan senyum aneh nan indah saat ia menghilang. Lega karena Raon tidak terluka meskipun menjadi saksi, kedamaiannya tak bertahan lama.
"Hai. Kita bertemu lagi."
"Oh, hanya ingin tahu-kamu tidak akan berpura-pura tidak mengingatku, kan?"
Pria itu mulai muncul di dunia Raon, tatapannya dipenuhi rasa geli, seolah-olah ia telah menemukan mainan baru untuk dimainkan. Meskipun terlibat secara tak terduga, Raon tidak merasa kesulitan menghadapinya.
"Aku sudah memikirkan ini sebelumnya, tapi feromonmu cukup bagus."
Namun, ketika pria itu mulai menunjukkan minat pada teman masa kecil Raon-cinta pertamanya dan seorang Omega yang baru terbangun-segalanya berubah total
Note:NOVEL TERJEMAHAN bukan milik sendiri!!
Nala, 24 tahun. Gadis manis asli Jawa yang hidup sendirian di rumah sederhana dekat tempatnya bekerja. Gadis yang ramah dan mudah bersosialisasi dengan teman kerjanya. Semua berjalan baik seperti biasa, sampai Dia menyadari, ada sosok yang mulai memperhatikannya dalam diam. Sosok yang tidak pernah Nala bayangkan, akan sedalam ini menaruh atensi padanya.
Begitupun dengan lelaki dewasa usia 32 tahun ini. Namanya Sada, orangnya diam, diam yang benar-benar pendiam. Gak suka nyinyir, tenang, kalem, gentle men dan berwibawa. Membuat orang yang melihatnya segan. Siapa yang tahu, lelaki se datar ini bakal jatuh hati pada cewek cheerfull dan friendly seperti Nala? Sampai sahabatnya, Brian tidak percaya fakta ini.
Seperti apa kisah Gen Z x Gen Millenial ini? Terlalu banyak perbedaan diantara mereka. Apakah Sada, om-om loyal tapi pendiam ini dapat mendobrak hati seorang Nala, si gadis manis penuh ekspresi?
Starting with Park Sungjin as Sadana Pradipta and Nala Lesthia