Taran, seorang duda mapan sekaligus sosok kakak yang terlalu protektif, rela melakukan apa saja demi menjaga Kejora-adiknya yang sedang meroket sebagai artis muda. Ketika kebutuhan akan seorang asisten manajer mendesak, Taran terpaksa menerima Resti, mantan manajer artis terkenal yang punya reputasi keras kepala.
Sejak awal, Taran dan Resti bagai api dan bensin: sama-sama keras, sama-sama enggan mengalah. Taran membenci sikap Resti yang terlalu berani mengatur, sementara Resti tak gentar menghadapi pria yang selalu ingin mengendalikan segalanya. Anehnya, Kejora justru merasa nyaman bekerja dengan Resti-dan menolak semua kandidat lain.
Hari demi hari, perselisihan mereka berubah menjadi kerja sama. Tegangan yang awalnya penuh amarah perlahan bergeser menjadi debar yang sulit dihindari. Taran mulai melihat sisi lembut Resti, dan diam-diam jatuh hati pada wanita yang semula paling ia benci.
Tapi cinta tak pernah datang sendirian. Hadirnya Ben, pria lain yang juga mendekati Resti, membuat Taran harus berhadapan bukan hanya dengan egonya, tapi juga ketakutannya kehilangan. Kini pertanyaannya sederhana namun menyakitkan: beranikah Taran membuka hati lagi, ataukah Resti akan pergi sebelum sempat ia perjuangkan?
Karena cinta, seperti Resti, selalu datang tanpa izin-dan Taran tak siap melepaskannya.
Warning 21+ ⚠️
Gendhis Arum Nareswari 25 tahun. Pecinta uang.
"Halah. Cuma tv. Kalo Mas tau apa yang aku lakukan pasti lebih jatuh cinta Mas sama Arum." Gendhis memasang sabuk pengaman.
======
Prabu Pandu Padmana, 32 tahun. Perkaja single.
"Manis Dek. Makanya Mas suka." Bisik Prabu di telinga Gendhis. Semakin membuat gadis itu tersipu malu. Sialan memang Prabu.
Cover by : @Fajar_Hp