21 parts Complete XO (Only If You Say Yes) adalah kisah cinta remaja yang intens, emosional, dan penuh dominasi, berlatar di lingkungan elite Seoul International High School. Cerita ini mengikuti Huang Cindy, seorang gadis Tiongkok berusia 17 tahun yang pindah ke Korea Selatan dan memilih hidup tenang, jauh dari sorotan. Dingin, tegas, dan tak mudah didekati, Cindy tumbuh dalam bayang-bayang keluarga seniman ternama namun justru ingin menjauh dari dunia popularitas.
Di sekolah barunya, Cindy menarik perhatian Park Sunghoon, murid paling berpengaruh dan mendominasi. Sunghoon, dijuluki Ice Prince, adalah segalanya yang sempurna-tampan, dingin, dan selalu mendapatkan apa yang dia mau. Namun semua berubah saat dia bertemu Cindy. Tatapan pertama menjadi titik balik: Sunghoon jatuh cinta, cinta pertama yang begitu dalam, namun juga berbahaya.
Bagi Sunghoon, cinta bukan soal menunggu. Ia terbiasa dengan dunia yang tunduk padanya. Maka saat Cindy menolak atau bahkan mengabaikannya, Sunghoon justru semakin terobsesi. Cinta yang ia tawarkan bukan cinta biasa-ia siap memberikan segalanya, selama Cindy mau mengatakan "ya."
Cinta ini tidak berdiri sendiri. Dikelilingi oleh lima sahabat masa kecilnya-Jay, Heeseung, Jake, Jungwon, dan Ni-Ki-yang tergabung dalam kelompok elite ENHYPEN, dinamika kekuasaan, persahabatan, dan rahasia pun ikut membentuk konflik. Basecamp mereka menjadi ruang tanpa aturan, tempat lahirnya banyak intrik, persahabatan, hingga benturan kepentingan.
"XO (Only If You Say Yes)" adalah eksplorasi antara keinginan untuk bebas dan hasrat untuk memiliki. Apakah Cindy akan menyerah pada pesona dan tekanan Sunghoon? Atau justru menjadikan dirinya satu-satunya orang yang tak bisa dimiliki olehnya?
