Park Jimin dimakamkan pada hari yang kelam di akhir Januari. Langit terlalu abu-abu, udara terlalu dingin, dan Jeon Jungkook hanya bisa berpikir satu hal di pemakamannya: semesta seharusnya ikut berduka. Setidaknya hujanlah. Langit seharusnya menangisinya.
Namun langit tetap bisu, sama bisunya seperti tubuh Jimin di dalam peti.
Bagi Jungkook, kematian Jimin adalah teka-teki yang tak masuk akal. Jimin adalah cahaya yang dicintai banyak orang, terlalu berharga untuk dibenci. Tetapi kenyataan menenggelamkan semua logika, ia ditemukan tak bernyawa, dan kebenaran dikubur bersama jasadnya.
Di tengah kabut duka, Jungkook mulai melihat sesuatu yang lain: bayangan Jimin, suara samar yang memanggilnya, dan rahasia yang membelit dirinya sendiri. Semakin ia mencari kebenaran, semakin ia terperangkap dalam jaring ilusi, cinta terlarang, dan rahasia yang menolak untuk dibungkam.
Cerita ringan tentang kebucinan jikook aja.
Silahkan mampir.
cerita versi panjang nya dari one shoot my Jimin yang ada di kumpulan cerpen kookmin.
mature content 🔞
B X B
ga suka langsung pergi aja.
Jangan lupa vote and coment nya ya