Story cover for The Piece Of Destiny by Syahirah270309
The Piece Of Destiny
  • WpView
    Reads 12
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 12
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Sep 06
Zahira Camelia sama sekali tidak pernah berpikir untuk masuk pesantren,setelah lulus Mts kedua orang tua nya meminta diri nya untuk masuk ke pesantren.Mau tak mau akhir nya Zahira memutuskan untuk masuk pesantren,dan memenuhi keinginan orang tua nya.


Ternyata suatu takdir menanti nya,terdapat keterkaitan antara masa lalu nya di pesantren Gresik tersebut.Zahira sama sekali tak mengingat kepingan memori itu,namun pertemuannya dengan seorang Gus di pesantren itu perlahan mengembalikan kepingan memori nya.Setiap pertemuan itu menjawab sebuah pertanyaan yang ada di benak Zahira,Apakah ini memang jalan takdir nya??...


Dia ingin mengajari ku dengan mengabaikan,maka aku mengajari nya dengan meninggalkan...
_Zahira Camelia_


Jangan letakkan semangatmu pada seseorang, sebab jika ia pergi kamu akan hidup seperti manusia tanpa arah...
_Afthan Athalah_
All Rights Reserved
Sign up to add The Piece Of Destiny to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
ISTRI MAGANG [ONGOING] by came_sa
47 parts Ongoing
Di usia 30 tahun, Khalif merasa waktunya telah sampai. Hidupnya sudah cukup stabil-pekerjaan tetap, rumah kecil yang nyaman, dan tabungan untuk masa depan. Tapi ada satu hal yang belum ia miliki: teman hidup. Bukan karena ia belum ingin, tapi karena ia belum menemukan perempuan yang membuatnya merasa yakin. Bukan hanya cantik atau cerdas, tapi seseorang yang siap bertumbuh bersama dalam pernikahan. Seseorang yang tidak hanya ingin "menikah", tapi juga memahami bahwa rumah tangga adalah proses panjang yang akan penuh jatuh bangun. Lalu datanglah nama Alya. Gadis 23 tahun, adik dari rekan kerjanya. Khalif nyaris menolak ketika pertama kali ditawari. Terlalu muda, pikirnya. Terlalu polos. Tapi saat proses ta'aruf, Alya berkata jujur, "Saya belum siap jadi istri. Tapi saya ingin belajar." Dan di titik itulah Khalif tersentuh. Bukan oleh keberanian Alya, tapi oleh kejujurannya. Pernikahan mereka terjadi tanpa drama, tanpa janji cinta yang berlebihan. Hanya niat yang baik, restu orang tua, dan doa yang tak putus. Tapi Khalif segera menyadari: menikahi perempuan yang belum tahu cara mengupas bawang ternyata lebih menantang dari semua negosiasi proyek yang pernah ia hadapi. Alya bukan istri sempurna. Bahkan, ia menyebut dirinya sendiri "istri magang" karena semua hal ia pelajari dari nol-memasak, membersihkan rumah, mengatur waktu, mengelola emosi, bahkan cara bicara yang lembut. Namun, justru dari ketidaksiapan itu, Khalif belajar arti menjadi suami. Menjadi pemimpin yang sabar, pembimbing yang tidak menggurui, dan teman yang setia menemani proses, bukan menuntut hasil instan. Dan dalam setiap kekacauan kecil-dari telur gosong sampai baju hasil setrika yang bolong-Khalif menemukan bahwa cinta bukan sesuatu yang datang tiba-tiba, tapi sesuatu yang perlahan tumbuh dari ketulusan, ketidaksempurnaan, dan keberanian untuk mencoba lagi. ________________ GENRE: Romance-Islami, Comedy, Slice of Life
You may also like
Slide 1 of 10
GUS AZZAM (TERBIT) cover
ISTRI MAGANG [ONGOING] cover
My Boyfriend Material | HARQEEL cover
Gus Arrogant!! (TAMAT) cover
ᴜɴᴄᴏᴍғᴏʀᴛᴀʙʟᴇ || ᴛᴇʀᴜ × ʀᴇᴀᴅᴇʀ cover
ATHARRAZKA cover
Atharrazka 4: Abyzar cover
(Bukan) Suami Idaman cover
Jalur Langit Hani cover
Menjadi Yang Kedua cover

GUS AZZAM (TERBIT)

45 parts Ongoing

[ TERSEDIA DI TBO & GRAMEDIA ] SUDAH TERBIT DI ID.TEKAD Dengan judul novel : Cahaya Cinta Gus Azzam "Hidup bagaikan berjalan di atas tali. Kapan dirimu lengah, maka akan jatuh entah kemana. Begitulah diri tanpa iman. Maka akan tersesat kehilangan arah." - Gus Azzam. Hana adalah gadis nakal yang kehilangan arah. Namun pernikahan nya dengan Gus Azzam benar benar membuat nya kalut. Tetapi, sehari setelah pernikahan itu, Gus Azzam mendadak harus pergi ke Arab Saudi dan mereka bersiap selama beberapa tahun sebab pandemi menghalangi lelaki itu untuk pulang. Dia, adalah Gus Azzam. Putra sulung Kyai dari pondok pesantren Al-Furqan. Begitulah orang orang mengenali nya. Hingga pada satu waktu, setelah sekian lama nya tak bertemu, Azzam akhirnya bisa melihat sang istri ketika berpulang ke tanah air. Dan berencana untuk membawanya ke pesantren. "Saya bisa menjadi imam, guru, sekaligus suami untuk nya." Seiring berjalannya waktu, hingga perlahan, Hana mulai luluh mengenal lebih dalam sosok Gus Azzam dan melihat jelas kehidupan nya. note : (*this is my first story. akan di revisi jika sudah ending. jika ada kesalahan huruf/kalimat, koreksi secara baik baik. semua manusia memiliki kesalahan dan kecerobohan nya masing masing. hamasah.) #3 in ilmu #1 in ilmu agama #28 in islami #2 in Pesantren #1 in hijrah #2 in cerpen