Story cover for KOST SEMETU (Serambut Merah Tuhan) by ChoiBammgyu
KOST SEMETU (Serambut Merah Tuhan)
  • WpView
    Reads 271
  • WpVote
    Votes 41
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 271
  • WpVote
    Votes 41
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Sep 07
Serabut Merah Tuhan. Benang merah, yang akrab disebut takdir, mempertemukan mereka dengan keluarga tak sedarah, memberikan pelajaran hidup yang penuh warna. Kadang manis, kadang pahit, dan kadang asam, seperti rasa permen Nano-Nano yang tak terduga.

"Apa kamu percaya pada takdir?" bisiknya.

"Tidak tahu, tapi aku percaya pada kita yang menentukan sendiri jalan hidup kita."

Tapi, bagaimana jika semuanya sudah diatur? Pertemuan, perpisahan, dan benang merah itu sendiri-apakah semuanya berada dalam satu kendali? Mungkinkah itu masih disebut takdir?".
All Rights Reserved
Sign up to add KOST SEMETU (Serambut Merah Tuhan) to your library and receive updates
or
#579local
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Transmigrasi : a figure who wants to change the story. cover
ARDANA Family (Surene) [Revisi] cover
Sobat Kos cover
STARESTERIA cover
Baby, Us & the Chaos cover
Only You・Han Taesan cover
Serenade cover
Shine On You + Shinyu cover
10 MONTHS [SELESAI] cover
RELINA [END] cover

Transmigrasi : a figure who wants to change the story.

34 parts Ongoing

Keiya tidak pernah menyangka hidupnya bisa berubah hanya karena membaca sebuah novel lusuh berjudul The Untouchable. Ia kesal bukan main pada sosok figuran bernama Jevanya pacar Kevin yang menyia-nyiakan lelaki itu, hingga membuat Kevin berakhir tragis mengejar Hazel, sang tokoh utama. Namun, setelah sebuah insiden aneh, Keiya terbangun di tubuh Jevanya. Bukan lagi sebagai pembaca, tapi bagian dari cerita. Sekarang, ia harus hidup sebagai tokoh figuran yang hanya muncul beberapa kali. Apalagi, di depan matanya berdiri Kevin tokoh antagonis favoritnya, yang di novel hanya berakhir dengan luka. Keiya tahu jalan cerita asli. Tapi... apakah ia bisa mengubah takdir Jevanya sekaligus menyelamatkan Kevin dari akhir yang menyakitkan? Atau justru kehadirannya akan membuat segalanya semakin rumit? Satu hal yang pasti Keiya sadari, bahwa Hidup di dunia novel jauh lebih sulit daripada sekadar membaca.