Story cover for Pulse in the Wrong Heart  by Chyloen_Luminair
Pulse in the Wrong Heart
  • WpView
    Reads 2,629
  • WpVote
    Votes 536
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 2,629
  • WpVote
    Votes 536
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Sep 14
2 new parts
Negeri ini adalah permata tersembunyi di antara ribuan pulau, dengan keindahan alam yang memesona serta kekayaan hayati yang luar biasa. Namun, di balik keindahan alam yang memanjakan mata layaknya surga dunia, sistem hukum yang timpang membuat keadilan menjadi barang langka.

Hukum hanya menjadi alat untuk melindungi kepentingan penguasa, sementara rakyat kecil hanya dipuaskan dengan ketidakadilan dan penderitaan ekonomi yang tiada habisnya.

Nathan Veylan, seorang pria berusia 25 tahun yang berkarier sebagai jaksa penuntut umum pidana umum, berusaha memperbaiki keadilan yang kian hari memudar ditelan waktu.

Namun, upayanya dalam mewujudkan kesetaraan keadilan yang kini berada di ambang keruntuhan justru dianggap sebagai pertentangan terhadap sistem pemerintahan.

Berbagai cara dilakukan untuk melenyapkannya dalam senyap, namun tak kunjung membuahkan hasil. Sampai akhirnya, mereka menggunakan Elara Cruz-tunangan Nathan-untuk menjebak sang jaksa yang dianggap musuh besar pemerintahan, dan berhasil menghabisinya.

Tetapi siapa sangka, jaksa itu justru memperoleh sebuah keajaiban untuk menumpaskan ketidakadilan. Bagaimana kisah selanjutnya? Akankah ia dapat membuka kedok busuk pemerintahan dalam jangka waktu terbatas?
All Rights Reserved
Sign up to add Pulse in the Wrong Heart to your library and receive updates
or
#3keajaiban
Content Guidelines
You may also like
Samudra di Antara Nada by gadiscantik
7 parts Ongoing
Amora tidak pernah menyangka pindah ke sekolah baru akan membawanya pada kisah yang rumit sekaligus indah. Hari-harinya yang sepi perlahan berubah sejak ia bertemu Samudra, siswa yang terkenal dingin dan acuh, tetapi entah mengapa selalu muncul di momen yang tak terduga. Samudra sendiri sudah lama hidup dengan tembok tinggi, menutup diri dari banyak hal. Namun, perlahan ia merasakan sesuatu yang berbeda sejak Amora hadir. Tatapan mata, percakapan singkat, hingga ruang musik yang menjadi saksi pertemuan mereka setiap jam istirahat, semuanya terasa seperti melodi yang sulit diabaikan. Aira, sahabat Amora, mulai curiga dengan perubahan kecil yang semakin terlihat, sementara teman-teman Samudra tidak henti menggoda ketika menyadari sikap dingin itu berubah hanya untuk satu orang. Di antara gosip yang beredar, tawa yang disembunyikan, juga keheningan yang penuh arti, Amora dan Samudra belajar mengenal satu sama lain. Tidak ada janji, tidak ada kata cinta yang diucapkan terburu-buru, hanya langkah-langkah kecil yang perlahan membuat jarak mereka semakin dekat. Sampai akhirnya, kedekatan itu mulai jadi rahasia yang sulit ditutup-tutupi. Pertemuan di pagi hari, perjalanan pulang bersama, hingga tatapan yang selalu berbeda, semuanya membuat Amora bertanya-tanya. Benarkah ini sekedar kebetulan, atau sejak awal Samudra memang telah menaruh hatinya padanya. Karena di antara nada yang mengalun pelan, ada hati yang mulai berani bicara tanpa suara. start: 4 sept 2025 - gadiscantik.
You may also like
Slide 1 of 10
Kepakan Terakhir di Ujung Angin ( On-going)  cover
93.7 AM - Frekuensi Tengah Malam cover
HANYA INGIN KAMU cover
Rags & Riches💸 cover
At Least I'm Loved. cover
Samudra di Antara Nada cover
Bound to Him cover
GADIS KEBAYA cover
Unread Massages cover
Be The Antagonist's Wife cover

Kepakan Terakhir di Ujung Angin ( On-going)

7 parts Ongoing

Inata Anggelina Fransiska adalah representasi dari ketangguhan yang tumbuh dalam keterbatasan. Lahir di tengah keluarga yang tak bisa diklasifikasikan sebagai miskin, namun juga jauh dari kata berkecukupan, Inata menjalani masa kecil yang dibentuk oleh ketidakpastian dan harapan yang terus dijaga diam-diam. Hidupnya bukan kisah tentang keistimewaan, melainkan tentang bagaimana seseorang belajar tetap berdiri meski arah angin terus berubah. Kisah ini tidak menawarkan keajaiban yang instan, melainkan proses panjang seorang perempuan yang perlahan mengepakkan sayapnya dengan luka, dengan keraguan, dengan cinta yang kerap tak mendapat balasan. Namun justru dari sanalah ia menemukan definisi baru tentang berhasil: bukan terbang lebih tinggi dari orang lain, tapi mampu bertahan di antara hembusan angin yang ingin menjatuhkannya. "Kepakan Terakhir di Ujung Angin" adalah refleksi naratif yang mengajak pembaca menyelami perjalanan hidup yang tak sederhana. Sebuah kisah tentang keberanian dalam sunyi, kekuatan dalam diam, dan pencarian arah dalam dunia yang seringkali tak memberi peta. Ditulis dengan nada puitis dan dikemas dengan kejelasan emosional, cerita ini menjadi potret tentang manusia yang sedang, dan akan terus, berproses.