Story cover for KITA DALAM DUA LANGIT  [ Orine ] by mgqzx1
KITA DALAM DUA LANGIT [ Orine ]
  • WpView
    Reads 230
  • WpVote
    Votes 24
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 230
  • WpVote
    Votes 24
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Sep 17
Cerine dan Manuel dipertemukan lewat pertemuan sederhana yang berubah jadi kisah penuh makna. Hari-hari mereka dipenuhi tawa, obrolan receh, dan momen kecil yang membuat hidup terasa lebih indah.

Namun, di balik kebahagiaan itu, mereka menyimpan rahasia besar: status hubungan yang tak bisa diketahui siapa pun. Perbedaan keyakinan membuat cinta mereka rawan ditentang, bahkan oleh orang-orang terdekat.

Meski begitu, keduanya terus berjuang. Cerine dengan rasa takut kehilangan yang kerap membakar hatinya, dan Manuel dengan kesungguhan untuk selalu meyakinkan bahwa cintanya tulus. Bersama, mereka belajar bahwa cinta bukan hanya tentang kebahagiaan, tapi juga keberanian melawan segala keraguan.

Namun, sampai sejauh mana mereka sanggup bertahan?
Apakah cinta mampu menyatukan dua hati yang terbelenggu perbedaan, ataukah mereka harus rela melepaskan demi restu langit masing-masing?
All Rights Reserved
Sign up to add KITA DALAM DUA LANGIT [ Orine ] to your library and receive updates
or
#361delynnjkt48
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Antara Tatap Dan Gengsi (lilynn)  cover
Pelangi Setelah Sepi, Lilynn cover
Baby, Us & the Chaos cover
malu-malu tapi mau (LILYN) cover
Transmigrasi Bumil ( Tamat )  cover
Transmigrasi : a figure who wants to change the story. cover
Disakiti keluarga, diratukan suami CEO  cover
Antagonis Figuran cover
Enter The Books (END) cover
Janji Sakral Gus Rony cover

Antara Tatap Dan Gengsi (lilynn)

3 parts Ongoing

Liam dan Delynn tumbuh di desa yang sama, sekolah di kelas yang sama, bahkan hampir selalu ketemu di tiap acara desa. Semua orang bisa lihat kalau mereka saling suka. Tapi ada satu hal yang bikin cerita mereka nggak semulus itu: gengsi. Dari rapat karang taruna, jalan sehat, sampai ceng-cengan temen, rasa itu terus tumbuh-tanpa ada yang berani mengakuinya. Inilah kisah remaja sederhana yang penuh tawa, tatapan curi-curi, dan pertanyaan besar: siapa duluan yang akan berani jujur?