Sejak masa SMA, dunia Wen dan Aile sudah saling terikat oleh takdir. Wen, putra tunggal keluarga konglomerat yang selalu disorot banyak mata, dan Aile, gadis sederhana yang bisa menapaki bangku sekolah elite berkat kecerdasannya. Perbedaan status seolah tak berarti ketika keduanya bertemu-dari awal, mereka berteman tanpa batasan.
Tahun-tahun berlalu, jalur hidup membawa mereka pada peran yang lebih besar. Wen kini duduk di kursi direktur perusahaan milik ayahnya. Tegas, cerdas, namun dikenal temperamental ia sering kali jadi sosok yang ditakuti bawahan. Anehnya, hanya satu orang yang selalu mampu meredam amarahnya yaitu Aile, yang kini bekerja sebagai sekretaris pribadinya.
Di mata para staf, hubungan keduanya tak sekadar sebatas atasan dan bawahan. Ada sesuatu yang lebih dalam, terasa di sela tatap mata atau caranya saling memahami tanpa kata. Semua orang sadar-kecuali mereka sendiri. Wen dan Aile terlalu terbiasa hadir satu sama lain, hingga tak pernah benar-benar menyadari bahwa benang merah takdir telah lama mengikat mereka.