Story cover for Pemilik Hati Rajendra by tulisan_rhea
Pemilik Hati Rajendra
  • WpView
    Reads 205,880
  • WpVote
    Votes 3,553
  • WpPart
    Parts 38
  • WpView
    Reads 205,880
  • WpVote
    Votes 3,553
  • WpPart
    Parts 38
Ongoing, First published Sep 24
Mature
8 new parts
🔞WARNING! MATURE CONTENT

***

Gaun tidur hitam tipis itu kini bagaikan sehelai kain tak berdaya, tersampir asal, memamerkan lekuk tubuh yang berdenyut ekstasi. Wajahnya merona pekat oleh gairah yang membakar. Keringat membanjiri kulitnya, memantulkan kilau basah yang sensual, sementara surai panjangnya yang acak-acakan dihembus oleh angin senja.

Semua elemen itu berpadu, membentuk sebuah mahakarya hidup yang tak terlukiskan, sebuah perpaduan keelokan dan kepolosan hasrat yang menghipnotis, hingga tak ada diksi yang sanggup untuk menggapai kedalaman visualnya.

Dalam kekaguman yang menghujam jantung, dengan napas yang terengah dan tautan yang tak terputus, Rajendra mengukir janji suci di dalam batinnya. Ia bersumpah akan menjadi benteng bagi wanita yang paling ia puja ini.

Mungkin sebagian dunia melihat Bella sebagai sosok yang rapuh, namun Rajendra tahu itu adalah sebuah kesalahan yang fatal.

Jauh di lubuk hatinya, Rajendra mengerti bahwa Bella bukanlah perempuan yang tak berdaya, bukan pula parasit yang selalu bergantung padanya. Justru ia yang terlalu memanjakannya, menimbunnya dengan kemudahan dan jutaan cinta yang ia miliki. Setiap babak kehidupan yang telah Bella jalani sebelum mereka bertemu adalah monumen ketahanan yang tak tergoyahkan.

Rajendra ingin Bella tak perlu mengangkat beban apa pun seumur hidupnya. Ia ingin semua penderitaan itu lenyap tak berbekas. Cukuplah dua puluh tahun Bella dipaksa menjalani hidup yang tak pernah ia inginkan.
Kini, adalah waktunya. Giliran Bella merasakan bagaimana Rajendra dan keluarga Kingsley akan menjaganya dan memanjakannya hingga napas terakhir.

Di setiap hentakan tubuhnya, janji itu terpatri dengan kuat, sebuah ikrar keabadian yang terucap bukan melalui kata, melainkan lewat gairah dan curahan kasih sayang yang membakar.

Bella adalah mahkota paling berharga, harta satu-satunya yang harus ia lindungi dari kejamnya dunia.
All Rights Reserved
Sign up to add Pemilik Hati Rajendra to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
The Ducibella by dailymeeee
15 parts Ongoing
"Bisa gak berhenti ngerokok?" Suara Lea terdengar ringan, tapi sorot matanya menyimpan keteguhan. Alfan berdiri menyandar di motornya, satu tangan memegang rokok, asap melayang malas di udara. Tatapannya turun pelan ke arah Lea, seperti sedang menilai apakah pertanyaannya layak dijawab. "Gak." Jawabnya singkat, datar-tapi justru itu yang bikin suara itu terdengar dalam dan berbahaya. Lea menghela napas. "Bisa, kalau lo mau." Alfan tertawa kecil, bukan karena lucu. Lebih ke tawa dingin, berbahaya, kayak singa yang diganggu pas lagi malas. "Masalahnya," katanya sambil membuang rokok ke tanah, menginjaknya perlahan dengan sepatu, "gue gak pernah punya kemauan buat berhenti dari sesuatu yang nikmat." Lea menatapnya, masih mencoba logika. "Terus lo maunya apa?" Alfan maju. Satu langkah. Dua langkah. Sampai Lea harus mendongak. Sampai napasnya kehabisan ruang. Tangan cowok itu naik, menangkup tengkuk Lea, kuat, tapi gak kasar-lebih ke 'lo gak akan bisa kabur sekarang'. "Maunya?" bisik Alfan, dekat banget. Nafasnya panas, suaranya rendah dan dalam. "Your Lips." Lea menelan ludah, tubuhnya menegang. Tapi dia gak bergerak, gak bisa. "Gue berhenti ngerokok... kalau setiap malam bisa candu sama lo." Alfan mendekatkan bibirnya ke telinga Lea, napasnya mengiris kulit. "Kalau tiap kali gue pengen rokok, gantinya lo yang gue isep." Bisikannya brutal. Jelas. Tanpa sensor. Lalu dia mundur pelan, tapi sorot matanya masih mengunci Lea. "Deal?" ...... Content warning(s) : alcohol; smoking; harsh words; dirty jokes; dirty pick up lines; intimate skin contact; kissing, etc
You may also like
Slide 1 of 10
The Ducibella cover
Dinikahi Ayah Angkat cover
Charme de Veuf cover
Chandra  cover
MY LITTLE WIFE cover
Posesif Rian cover
LOVE (BODYGUARD) cover
Casandra  cover
WITRE JALSOKU cover
PERJODOHAN cover

The Ducibella

15 parts Ongoing

"Bisa gak berhenti ngerokok?" Suara Lea terdengar ringan, tapi sorot matanya menyimpan keteguhan. Alfan berdiri menyandar di motornya, satu tangan memegang rokok, asap melayang malas di udara. Tatapannya turun pelan ke arah Lea, seperti sedang menilai apakah pertanyaannya layak dijawab. "Gak." Jawabnya singkat, datar-tapi justru itu yang bikin suara itu terdengar dalam dan berbahaya. Lea menghela napas. "Bisa, kalau lo mau." Alfan tertawa kecil, bukan karena lucu. Lebih ke tawa dingin, berbahaya, kayak singa yang diganggu pas lagi malas. "Masalahnya," katanya sambil membuang rokok ke tanah, menginjaknya perlahan dengan sepatu, "gue gak pernah punya kemauan buat berhenti dari sesuatu yang nikmat." Lea menatapnya, masih mencoba logika. "Terus lo maunya apa?" Alfan maju. Satu langkah. Dua langkah. Sampai Lea harus mendongak. Sampai napasnya kehabisan ruang. Tangan cowok itu naik, menangkup tengkuk Lea, kuat, tapi gak kasar-lebih ke 'lo gak akan bisa kabur sekarang'. "Maunya?" bisik Alfan, dekat banget. Nafasnya panas, suaranya rendah dan dalam. "Your Lips." Lea menelan ludah, tubuhnya menegang. Tapi dia gak bergerak, gak bisa. "Gue berhenti ngerokok... kalau setiap malam bisa candu sama lo." Alfan mendekatkan bibirnya ke telinga Lea, napasnya mengiris kulit. "Kalau tiap kali gue pengen rokok, gantinya lo yang gue isep." Bisikannya brutal. Jelas. Tanpa sensor. Lalu dia mundur pelan, tapi sorot matanya masih mengunci Lea. "Deal?" ...... Content warning(s) : alcohol; smoking; harsh words; dirty jokes; dirty pick up lines; intimate skin contact; kissing, etc