---
Prolog
Ada pertemuan yang lahir dari sebuah kebetulan, namun meninggalkan jejak yang tak pernah bisa dihapus. Hardy dan Alice tak pernah menyangka, sebuah tabrakan kecil sepulang sekolah mampu mengubah alur hidup mereka.
Hardy-seorang pemuda yang bagi dunia tampak dingin dan kejam, tapi diam-diam menyimpan sisi bucin, posesif, dan manja hanya untuk satu orang. Alice-gadis kutu buku yang pendiam, jauh dari keramaian, yang lebih suka bersembunyi di balik halaman-halaman cerita daripada menatap dunia nyata.
Pertemuan mereka adalah awal dari segala rasa: bahagia, baper, cemburu, sakit hati, hingga kehilangan. Ada janji yang terucap, ada harapan yang tumbuh, tetapi juga ada luka yang menunggu di ujung jalan.
Ketika cinta mereka diuji oleh kecelakaan, pengkhianatan sahabat, serta impian masing-masing yang menyeret ke arah berbeda, Hardy dan Alice harus belajar arti melepaskan. Empat bulan tanpa kabar membuat jarak tak hanya pada langkah, tapi juga pada hati.
Mereka bertemu kembali, namun hanya sebatas teman. Meski hati mereka menjerit ingin kembali, kenyataan terlalu keras untuk dilawan. Dan pada akhirnya, mereka sadar-beberapa hati memang ditakdirkan bersama, tapi tidak untuk dimiliki.
Sebuah kisah cinta yang tak pernah selesai, tentang Hardy dan Alice... tentang reruntuhan hati yang tetap berdetak meski tak lagi utuh.
---