
Cerita hidup yang penuh dengan ingatan luka, tapi tetap perlu untuk terus dijalani. . . . Cerita ini bukan lagi cerita bagaimana gadis bernama Aiza menonton takdir cerita orang lain. Tapi ini adalah cerita tentang dirinya sendiri setelah kehilangan semua orang terkasihnya. Berkali-kali kehilangan, namun ternyata hanya bunga tidur. Tapi pada kenyataannya, semua itu pun benar-benar terjadi beberapa tahun sebelum dirinya kini sadarkan diri setelah bangun dari kondisinya yang sebelumnya tidak sadarkan diri selama bertahun-tahun. Tidur bersama orang terkasih, tapi saat bangun, mereka pergi meninggalkannya sendirian. Lagi. Seperti mimpi yang dialaminya. Ditinggalkan orang terkasih, ternyata tidak berhenti sampai sana. Orang yang dicintainya pun ternyata hidup bahagia di kehidupan sebenarnya. Berbeda dengan 'mimpi' yang ia lihat, dirinya-Aiza dan kekasihnya, mereka terpisahkan takdir karena harus pergi. Dan mungkin, itu adalah gambaran jika dirinya dengan dia tidak akan bisa bersatu. Keluarganya, cintanya, semua itu pergi. Sekarang, bagaimana dengan Aiza? Jika kembali menjalani hidup, mungkin saja Aiza bisa melakukannya. Tapi untuk merasakan kembali itu semua, kapan ia akan mendapatkannya? Lalu sebuah harapan terucap, berharap penuh untuk takdir gadis itu. "Berbahagialah." . . . ⚠️⚠️⚠️ →Cerita ini murni hasil imajinasi saya sendiri❗ →Tidak menerima plagiarisme dalam bentuk apapun❗ →Mohon maaf jika mungkin ada beberapa kata yang kurang tepat atau salah pengetikan, dan juga mungkin ada kesamaan dalam nama atau watak karakter. ⚠️⚠️⚠️ ♡♡♡All Rights Reserved
1 part