"Tumben banyak mingkem, wahai Fiona yang cantik. Apa rahangmu dipatahkan Abangmu?" canda Ilham, berusaha mencairkan suasana.
Fiona memutar bola matanya ke arah Ilham yang masih terkekeh, memaksakan tawa untuk menyembunyikan kecanggungan. "Haha, lucu ya, setelah apa yang terjadi semalam!" serunya, sengaja mendramatisir situasi.
"Kan gue udah minta maaf, Fio," bisik Ilham, suaranya pelan.
"Meminta maaf dengan sebuah coklat dan kacang Mede didalamnya, setelah lo ambil keperawanan gue?!"
Ilham teman masa kecil Fiona sekaligus tetangganya sendiri adalah hama yang menyebalkan dimatanya, sama halnya dengan Radit, Abang ter-laknat dimuka bumi. Meskipun Ilham sangat menyebalkan, tetapi ia tetap berada disisinya saat ia sangat membutuhkannya.
Di satu malam yang sunyi, Ilham mulai mengambil keuntungan dari orang patah hati. Membuat mereka berdua mulai terjebak dalam lingkaran friendzone yang tidak berujung. Hubungan mereka dipenuhi dengan godaan manis, ketertarikan satu sama lain, kehadiran seseorang yang berusaha merebut Fiona.
Ilham menjalin asmara diam-diam dengan adik dari sahabatnya yang menguji adrenalin. Pada akhirnya kesalahpahaman muncul diantara mereka berdua, menyebabkan mereka saling menjauh untuk waktu yang cukup lama, terlebih hubungan diam-diam itu mulai di ketahui sang abang. Akankah mereka menyelesaikan permasalah mereka? Dan mencapai akhir yang manis yang menjadi milik mereka?
Cerita ini akan sedikit mengedukasi tentang dampak berhubungan seksual pada usia dini dapat sangat berbahaya dan berdampak sangat panjang. Di pertengahan cerita Fiona akan mengalami masalah self-image yang buruk. Serta mengalami gangguan kesehatan mental 'anxiety disorder'
Cerita ini sempat di hapus oleh WP, jadi aku mulai dari awal soalnya begonya aku gak punya salinan cerita ini huhu... sedih banget...
yuk temen-temen tolong banget ini mah, tolong ramaikan lagi ceritanya ya! Jangan jadi pembaca goib hihi...
#Rank
Ke 6 Adult 30 Oktober 2025
Ke 6 Romansa 17 November 2025
‼️21+⛔🫦
Lyara sama sekali pernah menyangka, jika cowok yang dulu ia anggap sebagai nerd cupu berkacamata di kampus bisa berubah 100 derajat dengan begitu dominan dan juga berbahaya.
Cowok itu menyebalkan, tapi pesonanya memiliki daya tarik yang tak bisa ditolak. Lyara tahu bahwa seharusnya ia menjauh.
Tatapan cowok itu terlalu dalam, suaranya terlalu tenang, dan setiap sentuhannya selalu membuat Lyara kehilangan arah.
Hingga suatu malam, saat mereka berada dalam ruangan dan mereka berdiri dengan sangat dekat, cowok itu akhirnya membuka suara. "You keep looking at me like that. Nanti gua bisa ngelakuin sesuatu yang gak bakal bisa lo lupain seumur hidup lo."
Lyara tersenyum samar, pura-pura tenang padahal jantungnya sudah tak karuan. "Kalo gitu, lakuin aja. Biar gue inget selamanya. Anggap aja ini sebagai kado ulang tahun lo dari gue yang teramat spesial."
Cowok itu mendekat sedikit, matanya tajam tapi seringai nakal darinya mulai terbit. "Hati-hati, Baby. Begitu gua mulai, gua sama sekali gak akan berhenti."
Lyara menelan ludah, tapi suaranya tetap tenang. "Kalo gitu... jangan pernah berhenti."
Detik itu juga, udara di antara mereka berubah. Bukan cinta yang sedang bermain di sana, tapi sesuatu yang jauh lebih panas, lebih bergelora dan tak bisa dikendalikan lagi.
Tapi siapa yang akan mengira kalau ternyata cowok itu menyimpan banyak misi dan rahasia yang tak pernah Lyara tahu.
🥇- 1 = Bully, Kamis 6 Nov 2025