Story cover for PERSEPHONE [ON GOING] by khuma_chan
PERSEPHONE [ON GOING]
  • WpView
    Reads 18
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 18
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Oct 10
"Satu sentuhan, satu hisapan, dan satu pilihan."

Clio, mahasiswa arkeologi yang logis dan rasional, tiba-tiba terjebak dalam tubuh Hades-dewa kematian yang ditakdirkan mencintai sang pembawa kehancuran, Persephone.

Di antara mitos, waktu, dan takdir, ia harus memilih: kembali ke dunia nyata, atau menuntaskan kisah yang seharusnya tak pernah ia masuki. Akankah ia memilih salah satunya? Atau justru mempertahankan kedua pilihannya?

Yuk! Ikuti sebuah kisah tentang perjalanan jiwa, takdir yang berulang, dan keberanian untuk memahami arti kehilangan dalam lintasan sejarah yang tak bisa diubah semaunya. 

• Hong Joshua
• Lee Dokyeom
• Xu Minghao
by Seventeen. 


Start: 11 Oktober 2025
Finish:_
©Khumartha
All Rights Reserved
Sign up to add PERSEPHONE [ON GOING] to your library and receive updates
or
#216setia
Content Guidelines
You may also like
MR. MORGAN  by YunindaAnn
7 parts Ongoing
Seorang pelukis muda telah kehilangan sentuhan magisnya. Bukan karena ia kehabisan ide, melainkan karena ada sesuatu yang menguap dari dalam dirinya-sesuatu yang tak dapat ia jelaskan. Setiap kali tangannya menyentuh kanvas, hanya kekosongan yang muncul. Hingga suatu malam, ia menemukan sebuah surat misterius di dalam kamarnya. Tidak ada nama pengirim, hanya secarik kertas tua dengan satu kalimat yang membuat jantungnya berdegup kencang: Bagaimana mungkin seseorang melupakan wajahnya sendiri?" Sejak itu, segalanya berubah. Ia mulai melukis wajah asing yang tak ia kenali, namun terasa begitu akrab. Sosok itu tersenyum padanya dari atas kanvas-dan saat Edelweiss berkedip, mata dalam lukisan itu seolah ikut bergerak. Hari-harinya dipenuhi keanehan yang semakin menyesakkan dada. Kota yang ia kenal perlahan berubah; jalanan yang biasa ia lewati kini tak lagi sama. Orang-orang mulai berbisik di belakangnya, seakan mereka tahu sesuatu yang ia lupakan. Dan ketika ia menaiki bus terakhir malam itu, seorang pria yang duduk di sebelahnya menatapnya dengan senyum tipis dan berbisik pelan: "Darahmu memiliki aroma yang mereka inginkan." Dunia yang ia kenal retak dalam semalam. Edelweiss mendapati dirinya terseret ke dalam permainan yang lebih tua dari peradaban manusia-sebuah dunia di mana makhluk abadi mengawasi dari bayangan, di mana dewa-dewa lama belum sepenuhnya mati, dan di mana satu pertanyaan sederhana dapat menghancurkan batas antara kenyataan dan ilusi. Sekarang, Edelweiss harus menemukan jawaban. Bukan hanya tentang lukisan, surat misterius, atau makhluk yang memburunya dalam kegelapan. Tapi tentang dirinya sendiri. Sebelum sesuatu yang lain menemukannya lebih dulu.
You may also like
Slide 1 of 10
Pulse in the Wrong Heart  cover
Trapped As Stepsister  cover
Back To December [On Going] cover
Target Terminated [] Seungmin cover
LIRIK LAGU EXO I cover
Bramantyo Fam  cover
SALARYN KINGDOM : Bridge Of Destiny [END] cover
MR. MORGAN  cover
Lunara: Unwritten Thruts (end) cover
Bertransmigrasi ke Novel Apocalypse cover

Pulse in the Wrong Heart

4 parts Ongoing

Negeri ini adalah permata tersembunyi di antara ribuan pulau, dengan keindahan alam yang memesona serta kekayaan hayati yang luar biasa. Namun, di balik keindahan alam yang memanjakan mata layaknya surga dunia, sistem hukum yang timpang membuat keadilan menjadi barang langka. Hukum hanya menjadi alat untuk melindungi kepentingan penguasa, sementara rakyat kecil hanya dipuaskan dengan ketidakadilan dan penderitaan ekonomi yang tiada habisnya. Nathan Veylan, seorang pria berusia 25 tahun yang berkarier sebagai jaksa penuntut umum pidana umum, berusaha memperbaiki keadilan yang kian hari memudar ditelan waktu. Namun, upayanya dalam mewujudkan kesetaraan keadilan yang kini berada di ambang keruntuhan justru dianggap sebagai pertentangan terhadap sistem pemerintahan. Berbagai cara dilakukan untuk melenyapkannya dalam senyap, namun tak kunjung membuahkan hasil. Sampai akhirnya, mereka menggunakan Elara Cruz-tunangan Nathan-untuk menjebak sang jaksa yang dianggap musuh besar pemerintahan, dan berhasil menghabisinya. Tetapi siapa sangka, jaksa itu justru memperoleh sebuah keajaiban untuk menumpaskan ketidakadilan. Bagaimana kisah selanjutnya? Akankah ia dapat membuka kedok busuk pemerintahan dalam jangka waktu terbatas?