Anggara Satria Wijaya dipaksa menikah dengan Calvin Aurelio Putra, pria lembut yang sama sekali tidak ia cintai. Di hadapan semua orang, Anggara terang-terangan menunjukkan ketidaksukaannya, bahkan di dalam apartemen mereka sendiri, ia tetap bersikap dingin dan kasar.
Calvin berusaha bertahan, meyakinkan dirinya bahwa waktu bisa mengubah segalanya. Namun, semakin ia mencoba mendekat, semakin Anggara menjauh, masih terikat pada masa lalunya dengan Aprilio.
Dalam hubungan yang penuh penolakan ini, akankah Calvin tetap bertahan, atau akhirnya memilih pergi?