Story cover for Whispers of Space by spaceforwriters
Whispers of Space
  • WpView
    Reads 67
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 67
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Oct 21
10 new parts
Bisikan kata tersisip petaka. Dalam ruang tersembunyi kelam, mengikis duka lewat dugaan. Tak hanya tangisan dan ketakutan, kejanggalan di tiap tatapan pun turut memantulkan arah menuju pintu jawaban. 

Berjalan tertatih di tengah lika-liku melewati sepanjang masa dengan alur yang tak tentu. Bulan berganti tanpa peduli sapaan di balik jeruji. Sambutan tertulis untuk waktu yang terkikis. Kian lama, kian banyak mata di tiap sudut ruang menuju kejayaan. Tanpa senjata, kami rangkul dengan tangan terbuka. Layaknya setitik cahaya di tengah kegelapan yang menyerang.
All Rights Reserved
Sign up to add Whispers of Space to your library and receive updates
or
#7antologi
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Hello, Mr. Mafia! cover
PROBLEMATIC SEAN'S; "no one can touch me" cover
The Antagonist [ Segera Terbit ] cover
Bound to Him cover
Rags & RichesπŸ’Έ cover
Shadow in the Lab cover
Setting the Path of Life - πŸ”žBL, ABO (JOONGDUNK)  cover
Beautiful Psychopath Extra  cover
HIS SECRET GAZE (Tatapan Rahasianya) cover
ADRAS V.A [ DAILY UPDATE ]  cover

Hello, Mr. Mafia!

25 parts Ongoing

Arunika Sandyakala, gadis 22 tahun yang tengah menikmati healingnya di Italia, tepatnya di kota Roma, harus bernasib sial karena tiba-tiba diculik oleh beberapa pria berbadan besar dan di sekap di ruang bawah tanah. Dia mengumpati nasib sial yang menimpanya. Kenapa harus berakhir sial menjadi tawanan salah tangkap? Bukannya takut hidupnya berakhir begitu saja di hadapan pria yang menjadi ketua Mafia terbesar di daratan Eropa itu, Arunika malah mengumpati pria pertengahan 30 tahun itu sejadi-jadinya. Matteo, pemimpin Mafia terkenal di daratan Eropa itu cukup takjub dengan gadis yang mengaku korban salah tangkap oleh bawahannya. Dia cukup takjub dengan keberanian Arunika yang meludahinya sembari mengumpat dengan suara melengking khas gadis itu, membuat telinganya pengang selama beberapa detik. "Kau salah tangkap bajingan! Lagi pula untuk apa aku menjadi mata-mata Mafia mu? Not my style sekali, tuan!" β€’β€’β€’ This is my first story, don't plagiaze it!