41 parts Ongoing Mature"Tidak ada yang tidak mungkin."
Kalimat itu bukan sekadar semboyan-itu adalah cerminan hidupnya. Dalam sekejap, ia menyaksikan gemerlap kemewahan meredup, lalu bersinar kembali; permusuhan berubah jadi persahabatan, kebencian terkikis oleh cinta, dan kepercayaan diselimuti bisikan kecurigaan.
Lalu, salahkah perjalanan itu? Tidak.
Adakah keadilannya? Hanya Tuhan yang mampu menilainya.
"Mencoba untuk bertahan hidup bukanlah sebuah dosa. Bersikap jahat pada orang yang telah menyakiti kita juga bukan Tindakan kriminal."
Kalimat itu menjadi semacam mantra yang menuntunnya selagi badai mendera, didalam lembah yang mengundang putus asa. Ketika seluruh hidupnya seperti medan perang, kehadiran lelaki itu membuatnya tenang. Sejenak, ia mengira dialah satu-satunya yang bisa menopang hidupnya yang bak kapal tenggelam. Seketika, pikiran nya buyar jatuh dalam kehangatan. Sekejap.. dia membuat kesalahan yang membuat hidupnya kembali berantakan; jiwanya luluh, hatinya terjatuh, hanya untuk mencintai lelaki yang menjadi sumber sekaligus penawar dari segala liku kehidupan.
"Aku hanya iba padanya, itu saja. Kami hanya rekan bisnis. Tidak akan pernah lebih dari itu."
Kalimat itu terus bergaung, mencoba menarik paksa hatinya yang telah terjerat. Namun akhirnya, dia Kembali tenggelam.. setelah berhari-hari diselamatkan.