Story cover for PROMISE - asyadam  by thacaadera
PROMISE - asyadam
  • WpView
    Reads 32
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 7
  • WpView
    Reads 32
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 7
Ongoing, First published Oct 28
4 new parts
[ON GOING]

"Semesta memisahkan sementara, agar saat bertemu lagi, keduanya sudah benar benar pantas untuk bersama."

_
Bertemu Adam bukanlah bagian dari rencana hidup Asya.
Pertemuan mereka adalah sebuah kebetulan...
Atau mungkin takdir yang diam diam sedang bekerja.

Namun, tak ada restu orang tua dan kehadiran Rico-mantan tunangan Asya yang tak rela melepaskan-memaksa Adam dan Asya memilih jalan yang tak pernah mereka inginkan. Adam pergi, membawa janji dalam hatinya. 

Saat takdir mempertemukan mereka lagi, apakah cinta yang dulu pernah dijanjikan masih sama...
Atau waktu telah mengubah segalanya?

-
Start : 29 Oktober 2025
Finish :

_

cover by : pinterest, capcut, AI.

'
© thacaadera 2025
All Rights Reserved
Sign up to add PROMISE - asyadam to your library and receive updates
or
#239cerita
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
I Became The Rich Maid cover
WEDDING VOWS cover
Selir Tuan Wiratmodjo cover
Be Your Girl cover
Undisclosed [END] cover
The Beauty of Love (END) cover
Living With My Ex cover
DAMIAN cover
Seduce The Goodboy [END] cover
SERA cover

I Became The Rich Maid

51 parts Ongoing

18+ Sejak kecil, Claire Luna Azelea hanya mengenal penderitaan. Disiksa keluarganya, dipaksa menjadi pembantu, hingga ia tak pernah merasakan manisnya kebebasan. Malam tragis ketika ia dikejar orang jahat, sebuah truk melaju kencang dan mengakhiri hidupnya. Bukannya meninggalkan dunia, Claire justru terbangun di tubuh Clara Nalea Kinanti, seorang pembantu yang ternyata telah dinikahkan dengan tuan mudanya, Arion. Awalnya Claire diliputi rasa takut-bagaimana mungkin ia tiba-tiba memiliki suami? Rasa takut itu mereda ketika ia mengetahui bahwa Arion, sang suami, dikenal sebagai seorang gay. Artinya, pernikahan ini hanyalah formalitas, bukan? Sayangnya, ketenangan itu tidak bertahan lama. Semakin kenal ia dengan Arion, semakin besar rasa curiga yang tumbuh. Tatapan itu... sentuhan itu... sama sekali tidak seperti pria yang dikabarkan mencintai sesamanya. Arion terlalu wajar, terlalu maskulin, seolah menyembunyikan sesuatu yang lebih dalam dari sekadar label yang selama ini melekat padanya.