Story cover for ONE TAKE || Four J Series II || by morphoskychoco_
ONE TAKE || Four J Series II ||
  • WpView
    Reads 986
  • WpVote
    Votes 164
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 986
  • WpVote
    Votes 164
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Oct 29
Mature
4 new parts
{21+} CERITA INI MENGANDUNG AKTIVITAS SEKSUAL DAN BAHASA VULGAR!! HARAP BIJAK MEMBACA! RATE M!

Bagi Jonas Luis Revanor II, cinta hanyalah permainan dengan ending yang selalu sama. Kosong dan hambar. Seorang sutradara jenius yang dikenal karena film-filmnya yang hampir sempurna, tapi kehidupannya sendiri berantakan. Jonas tak pernah percaya pada ketulusan, terlebih pada wanita. Hingga usianya menginjak dua puluh delapan, Jonas hanya tahu satu hal: mengendalikan. Termasuk wanita. 

Namun segalanya berubah saat Jonas bertemu dengan Gabriella Lily Svea-Löwen, aktris berdarah Swedia dengan tatapan tajam, tubuh yang memabukkan, dan rahasia yang membuat Jonas tak bisa tidur malam. Pertemuannya, membuat Jonas menggila. Hasratnya membara. 

Perempuan itu bukan sekadar pemeran utama dalam sebuah film, tapi juga menjadi obsesi yang membakar logika dan kendalinya.

Jonas, akan menjadikan Gabriella sebagai miliknya. Hanya untuk, menjadi miliknya. 

Dalam One Take, Jonas tak hanya merekam cerita di depan kamera, tapi juga menulis kisah paling berbahaya dalam hidupnya sendiri. Antara cinta, hasrat, dan kehilangan kendali.
All Rights Reserved
Sign up to add ONE TAKE || Four J Series II || to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
JEEVANA cover
Jenderal Tawanan Kaisar  cover
Love Contract  cover
My Wife Is Boy [BL] cover
Unwanted Fate  cover
Death Twice  cover
Jenderal Muda [ShenGao] cover
S2: After Engagement  cover
Time cover
FATED LULLABY  cover

JEEVANA

67 parts Ongoing

"Gue terpaksa nikah sama lo, demi bayi yang ada di perut lo." Kata-kata itu jatuh seperti pisau yang menancap tepat di hati Kiana Alisha. Pernikahan yang seharusnya menjadi momen bahagia, kini hanya terasa seperti hukuman. Ia tidak diinginkan. Bukan sebagai istri, bukan sebagai seseorang yang layak dicintai. Pria di hadapannya, sosok yang dingin dan kasar, menikahinya bukan karena cinta-hanya karena tanggung jawab, Tatapan matanya tajam, seolah berkata bahwa semua ini hanya sementara. Bahwa setelah bayi itu lahir, segalanya akan berakhir semuanya. Namun, takdir selalu punya cara untuk mempermainkan hati manusia. Dalam kebencian, mungkin terselip perasaan yang tak terduga?