Story cover for Hikayat Tiga Musafir by hebralkhalel
Hikayat Tiga Musafir
  • WpView
    Reads 90
  • WpVote
    Votes 67
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 90
  • WpVote
    Votes 67
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published 4 days ago
3 new parts
"Barang siapa menempuh jalan menuju ilmu, maka sebenarnya ia sedang berjalan menuju dirinya sendiri."

Di tepi Sungai Nil, seorang pemuda bernama Zaid al-Rashid meninggalkan rumahnya untuk menuntut ilmu. Ia berjalan menembus padang pasir, membawa doa ibunya dan nasihat ayahnya agar ilmu tak menjadikannya sombong.

Dalam perjalanan, Zaid bertemu Imam Naufal ibn Hisham, seorang ulama besar yang meninggalkan kehormatan untuk mencari makna sejati dari ilmu. Keduanya berjalan bersama, berbagi roti kering dan percakapan yang menyingkap hati. Dari sang imam, Zaid belajar bahwa ilmu sejati bukanlah yang dihafal lidah, melainkan yang menundukkan jiwa.

Di sebuah kota pasar, mereka melihat kerumunan orang yang tengah memukuli seorang bocah. Bocah itu ketahuan mencuri roti karena lapar, dan orang-orang pasar marah. Melihat itu, Imam Naufal melangkah maju, menenangkan orang-orang, dan membela bocah tersebut dengan tegas namun lembut.

Beliau kemudian membawa bocah itu-Salman, seorang yatim piatu-bergabung dalam perjalanan mereka. Zaid memperhatikan dengan seksama bagaimana Imam Naufal menolong bukan hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan hati. Dari peristiwa itu, Zaid belajar bahwa kasih sayang bisa lebih mendalam dari pengetahuan, dan bahwa lapar tubuh sering kali hanyalah cerminan dari lapar jiwa.

Maka, tiga jiwa pun berjalan bersama di bawah matahari gurun: seorang tua yang mencari makna, seorang muda yang mencari ilmu, dan seorang anak yang mencari kasih. Dalam langkah mereka, terbuka rahasia terbesar dari perjalanan: bahwa setiap manusia sejatinya sedang menempuh jalan menuju dirinya sendiri.

Hikayat Tiga Musafir © 2025, Hebra Al-Khalel (hebralkhalel). Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.
All Rights Reserved
Sign up to add Hikayat Tiga Musafir to your library and receive updates
or
#7hikmah
Content Guidelines
You may also like
CAPTAIN TO JANNAH (SUDAH TERBIT) by zaa_universe
59 parts Complete
| SUDAH TERBIT | "Manusia saling bertemu bukan karena kebetulan, melainkan karena Allah lah yang mempertemukan." -Rashdan Zayyan Al-Fatih- Bagaimana jadinya, jika seorang pria yang taat agama harus menikahi gadis begajulan yang berani beraninya kabur di hari pernikahannya. Kisah ini tentang Captain pilot bernama Rashdan Zayyan Al-Fatih, seorang captain berakhlak baik, taat agama, seorang hafidz qur'an dan selalu menjadi idaman ibu ibu pengajian. Tetapi takdir Allah benar benar tidak bisa ditebak, Zayyan justru dipertemukan dengan gadis liar seperti Zayna Azzura Alesha bahkan bukan hanya bertemu, melainkan bersatu dalam sebuah akad yang dihadiri penghulu. Namun kisah mereka tidak terlalu buruk, ada banyak hal baik yang dapat dijadikan pelajaran dari kisah dua sejoli ini. Karena penulis menulis cerita ini bukan hanya untuk hiburan semata melainkan juga untuk memberi manfaat bagi para pembaca. Simak selengkapnya dalam cerita ini ⚠️MENGANDUNG ADEGAN BAPER⚠️ ⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA⚠️ 📌 DILARANG PROMO YA, KARENA INI BUKAN LAPAK PROMOSI, TERIMA KASIH😊 ⚠️ SEBELUM MEMBACA CERITA INI, DIHARAPKAN AGAR MENDAHULUKAN IBADAH ⚠️ KARYA INI MURNI DARI PEMIKIRAN PENULIS, DENGAN SEDIKIT REFERENSI DARI GOOGLE, BEBERAPA BUKU FIQIH ISLAM, AL-QUR'AN DAN HADITS ⚠️ DILARANG PLAGIAT! ⚠️ KOMENTAR LAH YANG BAIK BAIK, JIKA INGIN MEMBERI SARAN MAUPUN KRITIK SILAHKAN! ASAL TIDAK MELANGGAR ATURAN ⚠️ MAAF JIKA TERDAPAT KESAMAAN TOKOH, ALUR MAUPUN LATAR KARENA ITU ADALAH FAKTOR KETIDAK SENGAJAAN🙏🏻 Follow ig author : @ns.zaaa_
ISTRI MAGANG [ONGOING] by came_sa
19 parts Ongoing
Di usia 30 tahun, Khalif merasa waktunya telah sampai. Hidupnya sudah cukup stabil-pekerjaan tetap, rumah kecil yang nyaman, dan tabungan untuk masa depan. Tapi ada satu hal yang belum ia miliki: teman hidup. Bukan karena ia belum ingin, tapi karena ia belum menemukan perempuan yang membuatnya merasa yakin. Bukan hanya cantik atau cerdas, tapi seseorang yang siap bertumbuh bersama dalam pernikahan. Seseorang yang tidak hanya ingin "menikah", tapi juga memahami bahwa rumah tangga adalah proses panjang yang akan penuh jatuh bangun. Lalu datanglah nama Alya. Gadis 23 tahun, adik dari rekan kerjanya. Khalif nyaris menolak ketika pertama kali ditawari. Terlalu muda, pikirnya. Terlalu polos. Tapi saat proses ta'aruf, Alya berkata jujur, "Saya belum siap jadi istri. Tapi saya ingin belajar." Dan di titik itulah Khalif tersentuh. Bukan oleh keberanian Alya, tapi oleh kejujurannya. Pernikahan mereka terjadi tanpa drama, tanpa janji cinta yang berlebihan. Hanya niat yang baik, restu orang tua, dan doa yang tak putus. Tapi Khalif segera menyadari: menikahi perempuan yang belum tahu cara mengupas bawang ternyata lebih menantang dari semua negosiasi proyek yang pernah ia hadapi. Alya bukan istri sempurna. Bahkan, ia menyebut dirinya sendiri "istri magang" karena semua hal ia pelajari dari nol-memasak, membersihkan rumah, mengatur waktu, mengelola emosi, bahkan cara bicara yang lembut. Namun, justru dari ketidaksiapan itu, Khalif belajar arti menjadi suami. Menjadi pemimpin yang sabar, pembimbing yang tidak menggurui, dan teman yang setia menemani proses, bukan menuntut hasil instan. Dan dalam setiap kekacauan kecil-dari telur gosong sampai baju hasil setrika yang bolong-Khalif menemukan bahwa cinta bukan sesuatu yang datang tiba-tiba, tapi sesuatu yang perlahan tumbuh dari ketulusan, ketidaksempurnaan, dan keberanian untuk mencoba lagi. ________________ GENRE: Romance-Islami, Comedy, Slice of Life
You may also like
Slide 1 of 10
With You GUS cover
Sweet Hope cover
Atharrazka 4: Abyzar cover
Lentera Hati (TAMAT) cover
(Bukan) Suami Idaman cover
CAPTAIN TO JANNAH (SUDAH TERBIT) cover
My Boyfriend Material | HARQEEL cover
ISTRI MAGANG [ONGOING] cover
Shafa (SEGERA TERBIT) cover
Luka Tawa Fatamorgana  cover

With You GUS

121 parts Ongoing

"Kenapa harus Ocha abi? Kenapa tidak kak Raisa aja?" Marissya Arlista "Saya jatuh cinta saat pertama bertemu denganmu dek" Fahri Alfreza