
Dunia malam mengenal satu hukum: semua darah akhirnya membeku. Tapi ada satu nama yang menentang kutukan itu ππππ§ππ«π, manusia dengan darah abadi, denyut nadi yang tak pernah pudar. Setetes saja bisa membuat vampir hidup seribu tahun lagi. Dan karena itu... semua memburunya. ππ«ππ€π¬π seharusnya ikut berburu. Ia seharusnya haus seperti yang lain. Namun saat pertama kali ia menatap ππππ§, ia tak merasakan lapar namun ia merasakan takut. Takut karena untuk pertama kalinya, ia ingin melindungi sesuatu yang seharusnya ia hancurkan. ππππ§ adalah api di tengah dunia beku ππ«ππ€π¬π. Hangat, tapi berbahaya. Dan setiap kali ππππ§ menatapnya tanpa rasa takut, dingin dalam dada ππ«ππ€π¬π mulai retak. Namun dunia vampir tak mengampuni kelemahan. Mereka ingin darah ππππ§, dan ππ«ππ€π¬π tahu akan hal itu, satu-satunya cara untuk menyelamatkannya adalah dengan mengkhianati rasnya sendiri. "Kau bukan milikku," bisik Reksa dengan suara rendah. "Tapi kalau mereka datang untuk darahmu... biar kutunjukkan siapa yang berhak menumpahkannya." Di antara semua vampir yang menginginkan darah Kean hanya Areksa lah yang menginginkan jiwanya. Apakah Kean dan Areksa akan bersatu dengan 2 jenis ras yang berbeda? Dan apakah Areksa rela meninggalkan ras nya sendiri? βBL (boylovers) βhomophobic? skipp aja βsungjakeshipperAll Rights Reserved