Story cover for MANSA - your smile shining like an sunflower by sweetman
MANSA - your smile shining like an sunflower
  • WpView
    Reads 21
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 21
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Nov 14
Mature
Cerita ini gak penting, gak jelas, gak guna dan gausah di baca.

Same as my feeling for u.
Ketika malam-malam sunyi, yang kuharap terlewati bersamamu.
Nyatanya aku sendiri, meringkuk dalam sepi.
Im falling for wrong person.
And i was lost, cause have no cost for love.


Im not writting this for u, dumb.
Im writing this for my self.
All Rights Reserved
Sign up to add MANSA - your smile shining like an sunflower to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Homoromantic cover
Daftar Harapan cover
Reset [BoyxBoy] -COMPLETED√- cover
ONE FINE DAY (NOW AVAILABLE ON KARYAKARSA) cover
Hymn of My Heart cover
A Closer Step cover
Promise Me, I am the Only One cover
Little Family cover
Patner gelud-Mandira cover
Inikah Cinta? [Just a Love Story] cover

Homoromantic

5 parts Ongoing

Zakka, si anak manja, akhirnya 'diusir' dari rumahnya yang nyaman untuk belajar mandiri. Kini, hidupnya berputar di antara dorm yang sempit, toko roti Bu Via yang ramai, dan uang saku yang selalu habis untuk action figure dan snack. Dia pikir tantangan terbesarnya adalah menahan diri untuk tidak jajan. Ternyata salah. Tantangan sebenarnya adalah mengatur perasaannya yang kacau balau. Ada Jenaka, crush-nya di tempat kerja yang bikin dia semangat 45 ngepel lantai. Ada Calvin, si pria minimarket yang selalu menyaksikan aksi memalukannya. Dan ada Kak Tias, cinta monyetnya yang tak pernah kesampaian. Ketika hubungannya dengan Jenaka akhirnya 'lanjut', tapi cuma sebatas FWB, Zakka pikir ini sudah cukup membahagiakan. Sampai sebuah fakta pahit terungkap bahwa Jenaka punya pacar. Di usia sembilan belas tahun, Zakka harus belajar bukan hanya mandiri secara finansial, tapi juga menyembuhkan hatinya yang untuk pertama kalinya benar-benar patah.