Kami dipertemukan oleh ayunan taman, oleh janji-janji yang diukir di bangku sekolah, dan oleh tawa yang selalu lebih nyaring di telingamu daripada di telingaku. Kau adalah Jingga, dan aku adalah Bumi tempat kakimu selalu kembali. Selama bertahun-tahun, persahabatan kita adalah batas tak terlihat yang tak pernah kuinginkan untuk kulanggar, tapi diam-diam, hatiku telah melompat melewatinya, membangun istana rahasia yang hanya dihuni oleh bayanganmu.
Aku menyimpan perasaan itu, melindunginya seperti api kecil di musim dingin, berharap suatu hari kau akan melihatnya, bukan sebagai sahabat, melainkan sebagai rumah.
Namun, di sore yang diterangi cahaya keemasan itu-sama seperti senja yang selalu kita saksikan bersama-kau memperkenalkan dia. Dan tiba-tiba, batas persahabatan itu berubah menjadi tembok beton yang dingin.
Ketika undangan itu tiba, dengan namamu bersanding dengan nama orang lain, seluruh istana rahasia itu runtuh, meninggalkan bukan hanya puing, tetapi juga luka yang tersembunyi. Luka yang mengingatkanku, bahwa tidak semua cerita persahabatan berakhir menjadi kisah cinta, dan bahwa terkadang, aku harus menjadi penonton di hari bahagiamu, sambil menggenggam serpihan hatiku sendiri.
Ini bukan tentang kebencian. Ini tentang betapa menyakitkannya mencintai tanpa terbalas, dan harus tersenyum menyaksikan bahagia-mu yang bukan diciptakan olehku.
Mau tau kisah mereka? ayo baca cerita ini....
rasakan bahagianya dan sakitnya...
Season 1 dan 2 berada di lapak yang sama. di sini.
***
Sayembara sialan!
Dara harus terjebak dengan cowok yang dijuluki monster hitam oleh seluruh murid di sekolahnya. Bastara namanya, katanya cowok itu mirip si buruk rupa dalam film romansa Beauty and The Beast.
Dara tidak tahu, Bastara sungguhan buruk rupa atau tidak karena cowok itu selalu menutup kepalanya dengan hoodie hitam sehingga menutup separuh wajahnya.
Yang Dara tahu, bulu kuduknya akan berdiri jika ia berpapasan dengan Bastara. Cowok itu menyeramkan, memang benar itu faktanya.
Sialnya, Dara harus terjebak dengan Bastara karena sebuah sayembara.
"Gue kasih duit lima juta bagi kalian yang berhasil pacaran sama...." Auris menjeda, dan ya, Dara si otak kosong malah mengacungkan tangan sebelum kalimat itu selesai. "Oke Dara, lo harus pacaran sama Bastara baru gue kasih lima juta," lanjut Auris berhasil membuat Dara lemas seketika.
Bagaimana nasib Dara selanjutnya?
Apakah gadis itu akan menyesal atau justru jatuh cinta ketika ternyata, Bastara tidak buruk rupa seperti yang orang lain kira. Cowok itu super tampan, kulitnya seputih pualam dengan bibir merahnya sangat menggiurkan. Bibir yang ternyata pandai membuat Dara senang dengan kecupan serta lumatan yang ia berikan.
***
November 2023