Edward, seorang penguasa bisnis yang kejam, menemukan istrinya, Jenifer, berselingkuh dengan tukang kebunnya, Pak Hadi. Kehancuran Edward memuncak saat ia menyadari bahwa putranya yang rapuh, Jovan, juga mencari keintiman dan kasih sayang fisik yang hilang dari Pak Hadi.
Diliputi amarah, Edward menceraikan istrinya dan menjadikan Pak Hadi sandera di rumahnya sendiri. Dalam upaya membalas dendam dan merebut kembali martabatnya, Edward memaksa Pak Hadi tunduk pada serangkaian dominasi kejam dan keintiman brutal di kamar mewahnya.
Namun, pembalasan Edward berubah menjadi bumerang ketika ia menyadari bahwa Pak Hadi tidak hanya takut, tetapi justru menemukan kenikmatan yang menyimpang dalam kekuatan mutlak Edward membuat Edward jijik, sekaligus candu.
Konflik semakin rumit ketika trauma Jovan kembali muncul. Demi ketenangan putranya, Edward melanggar batasan terakhirnya, menjadi sumber pelepasan terlarang bagi Jovan.
Waktu pemilu semakin dekat, seorang Mentri yang paling berpengaruh dalam negara membutuhkan banyak suara untuk mempertahankan jabatannya. Dirinya memutuskan untuk menandatangani perjanjian pernikahan dengan salah satu model yang sedang naik daun- Ajeng Putriayu Ratnasari- Pernikahan yang tidak dilandasi oleh cinta ini, hanya untuk kepentingan politik dan bisnis satu sama lain. Namun siapa sangka? Raden Ganendra Putrabimanyu- Politikus muda itu mempunyai insiden mengerikan dengan keluarga dari sang model. Dengan keluarga dari seseorang yang kini menjadi istrinya. Apakah pernikahan mereka akan bertahan lebih lama? Atau berakhir saat keduanya sudah merasa saling diuntungkan?
"Kenapa mendekat?"
"Minta hak saya sebagai suami, kenapa memangnya?"
"Sepertinya berhubungan tidak ada dalam kontrak kita, Tuan."
"Dalam perjanjian, kau harus melayani saya sebagai istri. Siapa bilang kita tidak boleh berhubungan badan? Buka pasal 3 ayat 5 dalam perjanjian kita."
Pasal itu lagi.
**
WARNING !!
• CERITA DEWASA
• SEBELUM MEMBACA JADILAH PEMBACA YANG BIJAK KARENA CERITA INI MENGANDUNG BANYAK ADEGAN KEKERASAN.
Start : 15 February 2025.