Ini kisahku, dengan orang di masa lalu, kini yang kuhadapi dan masa depan yang tak pernah kutau Aku, Hanna Adeeva Narsya, kini usiaku baru menginjak 23 tahun. Aku masih terbelenggu akan masa laluku. Masih terbayang-bayang akan cinta monyet, bukan, dia mungkin adalah cinta pertama ku, sejak SMA. Meskipun aku telah lama tidak bertemu dan melihatnya, tapi wajahnya masih selalu membayangiku, meskipun aku telah berusaha untuk melupakannya. Tapi sisi lain, aku benar-benar ingin bertemu dengannya sebelum semua terlambat. Aku hanya ingin mengatakan padanya bahwa aku pernah menyukainya, menyukainya dalam diam. Aku selalu merindukannya. Revandi Ganendra. Adrianne Ararya. Laki-laki mendekati mapan berusia 26 tahun. Ia bekerja sebagai interior designer di sebuah perusahaan design interior yang cukup bagus reputasinya. Berpostur tegap dan lumayan berisi dengan tinggi 173 cm, berkulit sawo mentah. Bentuk wajahnya tegas dengan mata yang agak sipit tapi kalem. Ia lebih suka melakukan pekerjaannya di luar kantor, alasannya sih agar mendapatkan inspirasi. Revandi Ganendra. Laki-laki yang dulu kusukai, sangat kusukai secara diam diam. Entah, apakah aku masih menyukainya saat aku bertemu dengannya. Usianya terpaut satu tahun diatas ku, 24 tahun. Tingginya 170cm, kuning langsat, ia suka berolahraga, dulu saat SMA, mungkin sekarang masih suka. Wajahnya bersih, hidungnya mancung dan dahinya agak lebar. Hehe. Menurutku, dia mendekati sempurna , versiku. Kevan Giano Firdaus. Setampan Revan, tapi Kevan lebih tinggi. postur tubuhnya 175cm, berkulit kuning langsat, dia mempunyai aura yang kuat, berkharisma, wajahnya tegas, dan berhidung mancung, dan bersih, memiliki tatapan maut. Tapi selalu memasang wajah datar. Sangat pandai mengatur emosi, dan pandai menyembunyikan perasaannya yang sebenarnya, tapi sangat blak-blak an. Berusia hampir 29 tahun, tapi masih tetap terlihat muda. pemilik sebuah cafe n resto bernama Goods.All Rights Reserved
1 part