Claire berdehem keras “Aku tau tentang Clara dan semua yang kau tau tentangnya. Aku bahkan mengenalnya bersamamu dan kehilangannya lebih dalam darimu. Lalu? Siapa sebenarnya yang ‘lebih dulu’ mengenal arti kehilangan? Aku?atau kau??”Claire menatap ke arah Luigi dengan pandangan bertanya datarnya meski matanya tak bisa berbohong, terlihat sekali bahwa Claire menyimpan duka yang sangat mendalam.
“Bagaimana…kau…aku? Clara?”Luigi menggeleng pelan saat mengatakannya, memaksakan memorinya untuk memberikan jawaban. Namun hitam, ia tak menemukan apapun “Wow, sekarang mengapa aku tak terkejut ya. Bahwa melupakan seseorang dengan cepat adalah keahliamu?”Mikha berbicara, sebelah tangannya meraih buku dari sandaran kursi di depannya. “Apa maksudmu?”Luigi balik bertanya. “Kau tak mengingatku Reu? Kau, melupakanku…”Claire menunduk dalam dalam, ia menghela nafas panjang. Helaan nafas yang terdengar menyakitkan di telinga Luigi.All Rights Reserved