Cage of Love (Who Causes a Broken Heart?)
  • Reads 1,375,680
  • Votes 40,278
  • Parts 25
  • Reads 1,375,680
  • Votes 40,278
  • Parts 25
Complete, First published Jul 15, 2015
#7 teenfic - 17 Januari 2016

Raka dan Aurel adalah dua orang yang hidup di dalam piano. Keduanya berbicara melalui instrumen, yang tidak semua orang pahami. Barangkali itu penyebab keduanya merasa saling membutuhkan sebab suatu kesamaan, walaupun pada kenyataannya tidak, mereka justru dua orang yang dibatasi sekat kuat. 

Raka seperti piano yang kehilangan partiturnya. Dan Aurel, adalah piano yang mengejar dentingan piano yang kehilangan partiturnya.

Ini tentang Raka dan Aurel yang tidak menyadari bahwa hidup bukan hanya berisikan sebuah kesamaan adalah sebuah kecocokan, namun, lebih dari itu; sesuatu penting dalam hidup keduanya yang tidak mereka sadari.

©Saffamt 2015
All Rights Reserved
Sign up to add Cage of Love (Who Causes a Broken Heart?) to your library and receive updates
or
#919girl
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
[Diterbitkan] The Bridesmaids Tale cover
Sesuai Titik, Ya?   cover
Unsent Letters cover
Chatting with Enemy cover
Om Rony cover
Losta Connecta 「END」 cover
The Number You Are Trying to Reach is Not Reachable cover
REKOMENDASI WATTPAD STORY cover
Yours cover
ℓιвяαяу яσѕє🌹  (𝗿𝗼𝘀é 𝗳𝘁.𝗯𝗼𝘆𝘀)  cover

[Diterbitkan] The Bridesmaids Tale

43 parts Complete

Follow instagramku: @falamalina untuk informasi buku-buku yang diterbitkan . Terima kasih. **** Alana, Audi, Kaia, Nadine, dan Adel bersahabat sejak mereka duduk di bangku SMA. Lima sahabat dengan karakter yang berbeda. Lana yang kelewat konservatif, Audi yang terlalu saklek, Kaia si magnet lelaki, Nadine yang masih polos dan Adel si gadis alim. Kelimanya berpisah ketika mereka harus berjuang mewujudkan impian dan kesuksesan hidupnya masing - masing. Lana sebagai akuntan, Audi sukses menjadi pengacara, Kaia sekretaris kesayangan big boss perusahaan ternama, Nadine sebagai fashion designer terkenal, dan Adel sang psikolog anak. Lalu, setelah persahabatan mereka berlangsung sepuluh tahun lamanya, tibalah kabar gembira yang telah mereka nantikan. Khayalan yang telah mereka bicarakan sejak mereka masih duduk di bangku SMA. Nadine akhirnya memutuskan untuk menikah dengan kekasih bulenya. Akhirnya salah satu di antara kelima gadis lajang itu menikah. Di tengah kabar gembira itu, hanya Lana yang merasa cemas. Hanya Lana sendiri yang pusing tujuh keliling memikirkan siapa yang akan menjadi Groomsman-nya. Pasalnya, hanya dirinya lah yang belum memiliki pasangan. "Gue mau kalian yang jadi Bridesmaids-nya. Tapi... "kalian harus bawa pasangan masing - masing sebagai Groomsman kalian." Dan Lana hanya bisa gigit jari di tempat duduknya.