Bekerja di sebuah salon rumahan di Surabaya, Imung ternyata bukan banci biasa. Dia memiliki serangkaian teknik beladiri yang cukup mumpuni mulai dari Krav Maga hingga pencak silat Cingkrik ala Betawi. Menjadi banci bukan pilihan bagi Imung. Namun seiring dengan berjalannya waktu justru sikap kebanci-banciannya menjadi awal ketertarikan sebuah lembaga intelejen rahasia untuk merekrutnya menjadi salah satu agen rahasia mereka. Pancanaka nama lembaga intelijen itu. Bertemu dengan seorang agen Pancanaka lainnya yaitu Sandra membuat hati Imung bergetar. Sandra bisa membuat kebanci-bancian Imung hilang. Suatu kali hubungan mereka harus diuji. Imung harus memberitahu Sandra kalau dirinya telah ditugaskan untuk membunuh perempuan itu. Perempuan yang mulai dicintainya. Menolak melakukan perintah, membuat Imung harus berhadapan dengan para agen seperti dirinya. Petualangan membawanya ke Pulau Pantar dimana Imung ternyata menemukan kejutan lain terkait kisah keluarganya. Imung harus berhadapan dengan ayahnya sendiri, salah satu pendiri Pancanaka.
24 parts