Fern. Berarti paku, kan? Yeah, dia adalah paku dalam kehidupanku. Tiba-tiba tinggal di loteng rumahku, satu sekolah denganku, adik kelas bodoh, dan--yang paling menyebalkan--dia satu-satunya gamer di rumahku. Tapi, kenapa aku benar-benar peduli padanya?
Alfi. Sejak kapan dia menempel padaku seperti ini? Yeah, aku tidak keberatan untuk menempel padanya juga, sih. Pintar, baik hati, konyol, kaya? Aku tidak tahu untuk poin terakhir itu. Tapi, aku bisa memastikan bila Alfi adalah orang yang akan membuatmu jatuh cinta, salah satunya mungkin aku?
Maeve. Itu namaku. Nggak punya temen, kata Alfi. Ambisius buat masuk fakultas kedokteran, kata Alfi juga. Menarik, kata Fern. Yang terakhir mungkin dia berbohong buat bahagiain aku. Terserahlah. Aku tidak peduli dengan banyak orang, desperate banget sama yang namanya 'teman'. Sementara ini, aku (mungkin) nggak jatuh cinta pada siapapun.
Ceritaku memang biasa aja. Tapi, jujur aja, pasti ada cewek desperate di sekolahmu, kan? Ini salah satu cerita mereka.
pemuda manipulatif yang bertransmigrasi jiwa ketubuh remaja berandalan yang dibenci orang-orang.
BUKAN BL! Full revisi beberapa alur dan karakter terubah, disarankan membaca ulang.