Berbagi Cinta Kasih
  • Reads 336,802
  • Votes 12,195
  • Parts 15
  • Reads 336,802
  • Votes 12,195
  • Parts 15
Complete, First published Aug 30, 2015
Zaki pemuda tampan berusia 22 tahun yang berstatus sebagai mahasiswa dia merupakan putra seorang pengusaha kaya. Baginya yang utama adalah belajar, dan membahagiakan orang tuanya. 
Dan masalah datang, ketika kedua orang tuanya mengharuskan dia menikah dengan gadis pilihan mereka yang bernama Nabila, sementara dia telah menyukai gadis lain, yaitu Salma. 
Ketika pernikahannya dengan Nabila terjadi, Nabila pun mengetahui perasaan Zaki terhadap Salma. Hingga Nabila menginginkan Zaki untuk menjadikan Salma sebagai istri keduanya.
All Rights Reserved
Sign up to add Berbagi Cinta Kasih to your library and receive updates
or
#909poligami
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Imam Kedua (Tersedia di Dreame) cover
Cerita 3A cover
Indira cover
GUS AZZAM  cover
[✓] semplice : : jeonglix cover
Khairilija cover
Tasbih Cinta Naura cover
Model vs Ustadz cover
Hijrah Cinta Bryan cover
Dua Rembulan cover

Imam Kedua (Tersedia di Dreame)

7 parts Complete

Nia seperti terlahir kembali menjadi seorang hamba. Bersama dengan Ummi Salamah, Nia belajar banyak mengenai agamanya, yaitu Islam. Ia ingin hijrah menjadi sebaik-baiknya wanita perindu surga. Ia ingin sisa hidupnya digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat. Suatu ketika, Izhar Syafawi, putra Ummi Salamah pulang dari Kairo. Diam-diam Nia menaruh simpati pada putra dari seseorang yang sudah menjadi malaikatnya. Bersamaan dengan itu juga, Jonathan, salah satu bagian dari masa lalu Nia datang. Kedatangan Jonathan membuat hidup Nia yang tadinya tenang, kini berubah semenjak Negara api menyerang. Lalu bagaimanakah kisah Nia selanjutnya? Akankah Nia mampu menghadapi segala hal yang terjadi di dalam hidupnya? Siapakah yang akan menjadi imam kedua Nia? "Aku meridhoi islammu sebagai maharku." "Jodoh itu unik kan, Ni. Aku tidak pernah tahu akan berjodoh dengan kamu. Yang aku tahu, kamu adalah jodoh yang aku idam-idamkan."