Bagai disambar petir, jantungku seakan berhenti berdetak. Napasku pun tercekat seakan aku kehabisan oksigen. Kakiku serasa lumpuh sehingga sulit untuk kugerakkan. Bagaimana bisa keluargaku telah menjodohkanku dengan keluarga Fayazka. Lelaki yang paling kubenci dalam hidupku setelah Abra-mantan pacarku. ------------------------------- Ayaz tersenyum sinis, "Ohya? Apa sebenarnya kamu... memang ingin menikah denganku?!"tanyanya sambil melipat kedua tangannya didepan dada. Aku menggeleng dengan cepat, "Cih, pede banget situ!"ucapku sambil memeletkan lidah. "Mana mungkin aku mau sama laki-laki yang takut sama kecoa? Ih gak gentle banget!"ucapku sambil tersenyum mengejek. ------------------------------- Cih, kenapa Bunda menjodohkanku dengan lelaki seperti itu sih?! Menyebalkan! Ini benar-benar akan menjadi mimpi buruk dalam hidupku! Menikah dengan laki-laki yang menyebalkan dan juga takut dengan kecoa. Hiks..... selamat tinggal kebahagiaan dan hai.... mimpi buruk yang mencekam. ============================== copyright ©2015 by rindingdong (Andriani)•