"Ahh ... Ahh" sentakan pinggul itu semakin kuat hingga membuat tubuh Daisy tersentak sentak. "Oohhh ... Kau sangat nikmath ... Oohh" suara itu, kenapa harus suara itu?. Daisy memegang pundak lelaki itu, terasa seolah ... "Daisy ..." Daisy merasa sentakan itu semakin melambat. "Jangan dulu!" jerit Daisy berusaha menahan pergelangan tangannya. Lelaki itu tak lagi menyetubuhinya "tidak ... Kumohon tetaplah bersamaku!" "Daisy ...!" Lelaki itu mencoba melepaskan tangannya dan berjalan kearah kegelapan. Daisy ingin mengejarnya, hanya saja entah kenapa tubuhnya terasa ditekan oleh sesuatu yang berat "jangan! Jangan pergi kumohon" Daisy menjerit dalam tangisnya. Ia hanya bisa memohon lelaki itu kembali karna entah kenapa tubuhnya sangat tak bisa bergerak untuk mengejarnya. "Daisy !!!" "Gerald ...!"