Ketika cinta telah terselimut dusta, persahabatan yang telah terbangun dengan kokohnya rasa persaudaraan pun kini hancur. Kini tinggallah kepingan-kepingan hati yang tersisa, yang meskipun dapat dipersatukan kembali, bentuknya tak akan seindah seperti saat ia baru terbentuk
♥♡♥
"Lebih baik kamu tinggalkan dia Ngga," ujar Aldi tiba-tiba membuatku kembali membelalakkan mataku.
"Maksud kamu?"
"Aku tahu Ryan telah merebut Liana darimu, tapi kamu tetap mempertahankannya di sampingmu".
"Itu karena aku mencintainya, aku sangat menyayangi Liana, aku tidak ingin kehilangan dia," jawabku jelas padanya.
"Tapi Liana telah menyakitimu Ngga, dia telah mengkhianatimu".
"Aku tahu, aku sadar tapi aku tidak ingin kehilangan dia, aku tidak akan melepaskannya sampai kapan pun".
"Meskipun kamu akan selalu merasa tersakiti berada di sampingnya?"
"Ya, karena aku mencintainya".
"Jangan bodoh Angga, kau terlalu lemah".
Tak ada jawaban dariku, aku kembali membenamkan kepalaku ke kedua tanganku, ya aku memang bodoh dan aku pun sangat lemah hanya karena seorang gadisku.All Rights Reserved