Dedarah 「END」
  • Reads 442,713
  • Votes 55,228
  • Parts 38
  • Reads 442,713
  • Votes 55,228
  • Parts 38
Complete, First published Oct 23, 2015
[15+] Aku dikutuk.

Aku hanyalah seorang gadis penderita asma yang ingin menjalani hari-hari dengan tenang bersama ibu dan adik laki-lakiku. Aku tidak mau punya masalah dengan orang lain, aku cenderung menghindari mereka. Namun, saat aku bangun pagi itu. Semuanya berubah. Seseorang sudah mencari gara-gara padaku.

Siapa orang yang sudah memberikan kutukan ini? Bagaimana bisa aku harus berurusan dengan makhluk mengerikan yang bisa mencekikku dengan rambut panjang tak terukur dan bisa mencabik-cabikku dengan kuku-kuku setajam gunting itu? Siapa pun dia, aku tidak akan memaafkannya.

Dibantu Darma, pemuda bodoh si maniak kasus-kasus misterius, aku menyusuri bagaimana kutukan ini bisa sampai kepadaku. Aku dibuat tak percaya. Aku harus memindahkan kutukan ini pada orang lain dengan ritual yang aku sendiri tidak tahu bagaimana caranya.

Kutukan ini membuatku kehilangan hal paling berharga dalam hidupku.
Aku frustrasi, aku ingin mati saja.

Di titik terendah dalam hidupku, aku menemukan cara lain. Sayangnya, aku harus siap berkorban nyawa. Itu jauh lebih baik daripada hidup berlumuran darah sembari menunggu ajal tiba.
All Rights Reserved
Sign up to add Dedarah 「END」 to your library and receive updates
or
#762019
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Red Devil cover
The Bride (Tamat) cover
Columba livia cover
Teror Buto Ijo cover
Tale of The School cover
Di Bawah Nol (Book 1) cover
The Diary From Dead [COMPLETED✓] cover
ALSAKI cover
UNDER WATER cover
After The Third cover

Red Devil

16 parts Complete

COMPLETED [12/12] Emma memandangi jasad yang di depannya. Tubuh tanpa sehelai benang itu bersimbah oleh darah. Darah yang keluar melalui kepalanya itu menimbulkan bau yang sangat busuk. Emma menutup mulut dan hidungnya. Masih dengan perasaan terkejut atas apa yang terjadi, tiba-tiba ia mendengar suara dentuman pintu yang sangat keras. Keringat mengucur keluar deras dari dahinya. Jantungnya berdegup dengan kencangnya. Saat ingin berlari meninggalkan tempat busuk ini, sudah berdiri di belakang seseorang dengan topeng merah, mata hitam dan senyuman yang menyeringai lebar. Mengerikan. Di tangan kanan orang tersebut terdapat sebuah pisau dapur. Emma pun bergidik ngeri menghadapinya. Tanpa aba-aba orang bertopeng itu menebas leher Emma seketika. ©Red Devil (2015) - Dandy Wahyudi