Meskipu aku tak pernah merasakan dekapanmu, genggamanmu, dan bahkan hanya melihat wajah mu dari figura besar yang ada di ruangan itu. Ruangan dimana tempat mu menyusun strategi, tempat yang menjadi saksi bisu kesungguhanmu pada negeri ini. Telah usai perjuanganmu. Tunai sudah janji bakti. Ayah. kau selalu berada di sini, dalam hati ku. . . . . . Copyright© 16 November 2015 by sea_space
1 part