Mencari sebuah inspirasi setelah kehilangan seperti mencari jarum dalam tumpukan jerami,sulit sekali,seperti tak ada satu huruf pun yang berdiri yang membantu membangunkan ku dari mimpi buruk. Rasanya cukup sekali dalam hidup untuk merasakan rapuh,tak ingin lagi terulang hal yang sama dengan perasaan yang sama,yaitu jatuh cinta, ingat JATUH CINTA, dimana ada CINTA yang akan membuat kita JATUH.
Aku mencintai hujan tapi aku benci kedinginan. Aku mencintai kehangatan tapi aku benci matahari. Sulit rasanya menjalani hidup yang seperti ini,tak bisa seutuhnya menikmati bahwa dingin itu sejuk dan matahari itu indah. Sulit menerima kenyataan bahwa aku tau hal yang aku cinta harus selalu bersama dengan yang sulit aku terima.
Tapi semua berawal dari rasa ikhlas,menerima kenyataan bahwa JATUH itu sakit tapi CINTA bisa memperbaiki semuanya, dan DINGIN bisa HANGAT karena setelah HUJAN aku tidak pernah menyadari bahwa MATAHARI akan segera muncul lagi.
Semua akan selalu saling menyempurnakan,karena sang pencipta telah menciptakan kita saling berpasangan,dimana ada sakit pasti disana akan ada obatnya,tergantung pada diri sendiri sampai mana usaha kita untuk mencari pasangan kita untuk menyempurnakan dan mengobati,semua akan ada jalannya jika memang di lakukan dengan sungguh-sungguh.
SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA)
Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain?
"Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar)
"Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan)
Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.